Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Luwu Timur

PPKM Level 4 Diterapkan di Luwu Timur, Budiman Minta Camat Ingatkan Warga Tunda Pesta Pernikahan

Kabupaten Luwu Timur resmi menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. 

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
Pemkab Luwu Timur
Bupati Luwu Timur, Budiman 

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Kabupaten Luwu Timur resmi menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. 

Menyusul keluarnya surat instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI nomor 30 tahun 2021 tertanggal tanggal 9 Agustus 2021.

Surat tentang PPKM Level 4 Corona Virus Disease 2019 di wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan Papua.

PPKM Level 4 ini mulai berlaku di Luwu Timur pada tanggal 10 sampai 23 Agustus 2021 atau 14 hari.

Bupati Luwu Timur, Budiman menekankan aparat pemerintah agar melakukan pendekatan persuasif dan humanis kepada masyarakat perihal penerapan PPKM Level 4

"Saya minta camat bersama unsur Tripika kecamatan sosialisasikan secara humanis surat edaran PPKM Level 4," 

"Ingatkan masyarakat untuk menunda kegiatan pesta dan kegiatan yang menimbulkan kerumunan," kata Budiman kepada TribunLutim.com via WhatsApp, Jumat (13/8/2021).

Budiman juga sudah bersurat ke beberapa perusahaan swasta untuk berpartisipasi membantu pemerintah daerah menangani pandemi Covid-19 ini.

Camat dan tripika kecamatan pun diharapkan berperan aktif dan rutin melakukan pemantauan aktivitas masyarakat agar PPKM Level 4 optimal dilaksanakan.

"Dengan pelibatan semua pihak, kita berharap pandemi ini dalam satu pekan bisa kita tekan laju perkembangannya," ujar Budiman.

Sementara Kasatpol PP Luwu Timur, Indra Fawzi mengatakan sudah menindaklanjuti surat edaran terkait pembatasan kegiatan aktivitas fasilitas publik dan tempat usaha.

Indra juga meminta dukungan camat setempat dan aparatnya untuk mengajak masyarakat patuhi protokol kesehatan.

"Kalau konsisten turun bersama dengan pendekatan persuasif, Insya Allah kita bisa menekan laju kasus penyebaran Covid-19," kata Indra.

Pengendalian kerumunan masyarakat kata dia dibeberapa fasilitas publik sudah dilakukan pihaknya bersama TNI-Polri. 

Untuk pemantauan bagi pendatang, Indra menyarankan agar perlunya pendekatan teknis, minimal dapat menunjukkan swab hasil antigen.

Sebagai pengingat, PPKM level 4 diterapkan di Luwu Timur menyusul kasus positif yang terus meningkat dari hari ke hari.

Adapun total akumulatif kasus positif Covid-19 di Luwu Timur mencapai 5.672 orang, sembuh 4.908 dan meninggal sudah 111 orang.

Sembilan Kabupaten Zona Merah di Sulsel

Peta risiko Covid-19 di Sulsel mengalami perubahan.

Dilansir laman covid19.go.id, Rabu (11/8/2021) pukul 21.30 Wita,  peta risiko Covid-19 di Sulsel didominasi zona orange atau sedang dengan 15 daerah.

Dan sisanya sembilan daerah masuk zona merah atau tinggi. 

Zona Merah terjadi di Makassar, Gowa, Takalar, Pangkep, Parepare, Soppeng, Tana Toraja, Palopo dan Luwu Utara.

Sementara zona orange terjadi di Jeneponto, Enrekang, Sinjai, Barru, Maros, Sidrap, Pinrang, Bantaeng.

Bone, Wajo, Luwu, Bulukumba, Toraja Utara, Luwu Timur dan Kepulauan Selayar.

Luwu Timur dan Enrekang sendiri berhasil turun dari zona merah menjadi zona orange.

Sementara Soppeng dan Luwu Utara naik dari zona orange menjadi zona merah.

Bandingkan pada Rabu (4/8/2021) pukul 23.00 Wita, peta risiko Covid-19 di Sulsel didominasi zona orange atau sedang dengan 15 daerah.

Dan sisanya sembilan daerah zona merah atau tinggi. 

Zona Merah terjadi di Kota Makassar, Gowa, Takalar, Pangkep, Parepare, Enrekang, Tana Toraja, Palopo dan Luwu Timur.

Sementara zona Oranoe terjadi di Jeneponto, Soppeng, Sinjai, Barru, Maros, Sidrap.

Pinrang, Bantaeng, Bone, Wajo, Luwu, Bulukumba, Toraja Utara, Luwu Utara dan Kepulauan Selayar.

Informasi terbaru terkait data update Covid-19 di Sulawesi Selatan dilansir data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di akun sosial media Twitter @BNPB_Indonesia, Rabu (11/8/2021).

Terlihat, provinsi dengan angka penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak yakni, Jawa Tengah 4.980 pasien.

Diikuti Jawa Barat 3.174 pasien, Jawa Timur 2.885 pasien, Jakarta 1.957 pasien.

Kalimantan Timur 1.843 pasien, DI Yogyakarta 1.510 pasien dan Sumatra Utara 1.472 pasien.

Sementara Sulawesi Selatan diangka 1.027 pasien.

Angka itu naik dari sehari sebelumnya di angka 963 pasien

Dengan penambahan 1.027 pasien di Sulsel membuat angka komulatif penambahan pasien terkonfirmasi tembus 94.150 orang.

Sementara untuk pasien sembuh naik 977 pasien.

Angka tersebut naik dibandingkan sehari sebelumnya di angka 883 pasien.

Dengan penambahan 977 pasien sembuh di Sulsel membuat angka komulatif penambahan pasien sembuh tembus 80.439 pasien.

Untuk pasien positif yang meninggal tambah 28 pasien, di angka 1.618 pasien.

Artinya, pasien aktif Covid-19 di Sulsel di angka 12.093 pasien.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved