Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Parepare

Inovasi Pemkot Parepare Terbaik di Sulsel Kalahkan Kota Makassar, Bone Terbaik Dokumen RKPD

Parepare menempati peringkat pertama terbaik, kemudian disusul Kota Makassar peringkat dua, dan Kabupaten Bulukumba peringkat tiga.

Editor: Fahrizal Syam
handover
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare dianugerahi sebagai daerah dengan Inovasi Terbaik se-Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2021. Prestasi diumumkan pada Musrenbang RKPD Pemprov Sulsel, di Hotel Claro, Kamis (8/4/2021). 

Pasalnya, Pemkot Parepare mewakili Pemprov Sulsel ke tinggkat nasional pada perlombaan yang sama.

"Alhamdulilah Parepare juga masuk 17 terbaik yang mewakili Provinsi Sulawesi Selatan. Penghargaan ini bakal kita jadikan pemicu untuk menjadi lebih baik lagi dan terus berusaha meraih penghargaan ke depaannya. Apalagi kita selalu mendapat dukungan dari Bapak Wali Kota, Taufan Pawe," katanya.

Baca juga: Warga Sulsel Kepincut Kendaraan Listrik, Polisi Sebut 63 Unit Motor Sudah Mengaspal di Makassar

Baca juga: Perkirakan Trafik Naik 10% Saat Ramadan, XL Axiata Tambah Kapasitas 200 Persen

Ia menambahkan, untuk penghargaan kali ini, Pemprov Sulsel mengapresiasi dua inovasi andalan Pemkot Parepare yakni Berdaya Srikandi Oleh Srikandi dan Inovasi Perencanan Pagu Wilayah Kecamatan.

"Inovasi yang kita angkat disini ada dua yang sudah menjadi andalan Pemkot Parepare. Yaitu Berdaya Srikandi Oleh Srikandi yang sudah mendapatkan pengharagaan hingga tingkat nasional bahkan sudah sampai tingkat dunia," bebernya.

"Sementara satunya lagi inovasi perencanaan pagu wilayah per kecamatan. Dan itu yang tidak ada di daerah lain," pungkasnya.

Luwu Peringkat 2 Terbaik Dokumen RKPD

Bupati Luwu Basmin Mattayang, menerima piagam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) di Hotel Claro, Makassar, Kamis (8/4/2021).

Penghargaan sebagai peringkat kedua kabupaten dengan RKPD 2021 terbaik se-Sulawesi Selatan (Sulsel), pada acara Musrenbang RKPD Provinsi Sulsel tahun 2022.

Menurut Basmin, penghargaan ini merupakan pembuktian atas kinerja Pemda Luwu dalam mewujudkan perencanaan pembangunan daerah konsisten, mulai dari penyusunan dokumen hingga pelaksanaannya.

Penilaian RKPD ini, lanjut Basmin telah dilaksanakan oleh Bappelitbangda Sulsel sejak Februari 2021 dan melalui empat tahapan.

Yaitu penilaian teknis dokumen, presentasi, wawancara, dan verifikasi.

Hasil penilaian tersebut telah disampaikan kepada Pemda Luwu melalui Bappelitbangda pada akhir Maret.

Baca juga: Tiga Nelayan Asal Sinjai Belum Ditemukan di Laut NTT,Istri Korban Harap Suaminya Pulang Sambut Puasa

Baca juga: Dakwah Al Quran Ustadz Muthahhir di Tengah Merebaknya Rasisme Anti Asia di Amerika Serikat

"Saya berterima kasih kepada Bappelitbangda Luwu dan seluruh Kasubag Perencanaan setiap OPD yang telah bersinergi dalam mewujudkan dokumen RKPD yang berkualitas," katanya.

"Mari kita jaga semangat kerja ini, agar ke depannya Luwu mampu menjadi pioner dalam pelaksanaan pemerintahaan yang akuntabel," tambahnya.

Sementara Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya saat membuka kegiatan menyampaikan pentingnya musrenbang sebagai tahapan dan proses penyusunan perencanaan pembangunan yang efisien, efektif, partisipatif, dan akuntabel.

Lebih lanjut Andi Sudirman menyampaikan permintaannya kepada seluruh bupati dan wali kota berserta jajaran pimpinan OPD Sulsel untuk dapat bersinergi dalam membangun perencanaan terintegrasi, dalam upaya mencapai target sasaran pembangunan.

Adapun kabupaten yang menerima PPD dokumen terbaik adalah Bone sebagai terbaik satu, Luwu terbaik dua, dan Barru sebagai terbaik tiga.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved