Tentang dr Adnan Ibrahim SpPD Dokter di Makassar Meninggal karena Corona, Tetap Shalat Saat Dirawat
Seorang dokter spesialis penyakit dalam di RS Pelamonia Makassar dan Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar, dr Adnan Ibrahim SpPD meninggal
TRIBUN-TIMUR.COM - Innalillahi wainna ilaihi rajiun.
Kabar duka kembali datang dari tenaga medis di tengah upaya penanganan virus corona atau Covid-19 di Indonesia.
Seorang dokter spesialis penyakit dalam di RS Pelamonia Makassar dan Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar, dr Adnan Ibrahim SpPD meninggal dunia karena terpapar virus corona.
Beliau menghembuskan nafas terakhir pada usia 47 tahun, Jumat (15/8/2020) sore, setelah dirawat selama sekitar 3 pekan di RS Wahidin Sudirohusodo, Makassar, Sulsel ( Sulawesi Selatan ).
Jenazahnya dimakamkan di pemakaman khusus milik Pemprov Sulsel, di Macanda, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulsel.
dr Adnan Ibrahim SpPD merupakan dokter ke-5 di Makassar dan ke-77 di Indonesia yang meninggal dunia karena Covid-19.
Kepergian dr Adnan Ibrahim SpPD sekaligus alumnus Universitas Gadjah Mada ( UGM ) selama-lamanya menghadap kepada Yang Maha Pencipta menyisakan duka mendalam bagi rekan sejawat.
Putra dari Ibrahim Samad itu dikenal sebagai pribadi yang baik semasa hidupnya.
Sejumlah orang pun memberi kesaksian tentang almarhum.