Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengantar Makanan Menangis saat Dirampok di Jalan, Lihat Apa yang Dilakukan Pelaku Setelahnya

Bukannya segera kabur, dua perampok dan korban itu terlihat sedang berbicara serius.

Editor: Waode Nurmin
Twitter @etribune
Viral video CCTV memperlihatkan dua perampok yang justru memeluk korban dan mengembalikan barang jarahannya. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Inilah kisah unik komplotan perampok yang mengembalikan barang jarahannya ke korban.

Tak tega melihat korbannya menangis, dua perampok berikut ini malah mengembalikan barang jarahannya.

Bahkan, para perampok itu juga memeluk korbannya yang menangis.

Momen haru itu berhasil terekam kamera CCTV dan videonya menjadi viral.

Mendadak Pak RT Ungkap Kebiasaan Istri John Kei di Lingkungan Rumah, Sama Kelakuan dengan Suaminya

Resmi! Arab Saudi Tetap Selenggarakan Ibadah Haji 2020, Bagaimana Jamaah Calon Haji Indonesia?

Dalam video CCTV itu dua perampok justru memeluk korban dan mengembalikan barang jarahannya.

Dikutip dari World of Buzz, kabarnya video viral itu terjadi di Karachi, Pakistan.

Diketahui, dua orang perampok yang mengendarai motor menjarah seorang pengantar makanan.

viral
Viral perampok kembalikan barang jarahan, peluk korbannya karena tak tega lihat dia menangis. (Twitter @etribune)

Pengantar makanan itu sedang berdiri di pinggir jalan ketika insiden itu terjadi.

Ketika pengantar makanan itu akan naik ke sepedanya, dua pria bertopeng menghadang jalannya.

Dua pria itu memaksa si pengantar makanan turun dari sepeda dan tampaknya menjarah pria malang itu.

Bukannya segera kabur, dua perampok dan korban itu terlihat sedang berbicara serius.

Tidak lama kemudian pria pengantar makanan itu terlihat menyeka matanya, menangis.

 Mendadak Pak RT Ungkap Kebiasaan Istri John Kei di Lingkungan Rumah, Sama Kelakuan dengan Suaminya

 Resmi! Arab Saudi Tetap Selenggarakan Ibadah Haji 2020, Bagaimana Jamaah Calon Haji Indonesia?

 

Mendapati korbannya bereaksi demikian, dua perampok itu mengembalikan barang jarahannya.

Bahkan satu dari mereka memeluk korbannya lalu melarikan diri.

Menurut media lokal Pakistan, para perampok sebenarnya mencoba mengintimidasi korbannya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved