Nenek Diperkosa
Seorang Nenek Jadi Koma Setelah Diperkosa Pria 38 Tahun, Leher Korban Dicengkeram
Wanita 64 tahun tersebut kemudian dibiarkan pingsan di genangan darah dan kotoran manusia.
"Sudah dapat dimengerti telah mendesak di pengadilan bahwa pemeriksaan psikiatris telah menemukan Cordice memiliki kemampuan intelektual batas dengan IQ 70 hingga 85."

"Memang aku tidak mendengar indikasi baik dari Cordice maupun korban bahwa dia memeluknya dengan kasih sayang tertentu, bukti dari setidaknya satu saksi adalah obsesi fisik dan kesenangan diri sebagai lawan dari keterikatan emosional."
KORBAN
Sementara terkait korban yakni bocah laki-laki berusia 13 tahun disebut telah didiagnosis gangguan kecemasan.
Hingga harus dibawa pergi oleh layanan sosial.
Bocah itu mengatakan kepada pengadilan: "Saya tidak bisa melihat anak saya. Melihat putri saya dan kemudian membawanya keluar dari hidup saya sangat sulit untuk mengatasinya.
"Rasanya saya dihukum untuk apa yang telah saya lalui. Saya berharap di masa depan saya bisa beralih dari ini dan memiliki hubungan dengan putri saya.
"Media sosial memang ramai berkomentar soal Leah. Saya merasa kasihan dengan Leah dengan semua liputan Pers ini. Saya tidak merasa marah lagi padanya. Jika ada, saya khawatir tentang dia."
Sementara ibu dari anak laki-laki tersebut berkata sang anak masih sangat muda untuk menjadi ayah.
UJI DNA

Terkait kasus yang menimpa sang istri, suami dari Leah Cordice pun mengaku begitu frustasi.
Suami Leah, Daniel Robbins, frustasi lantaran selama ini menganggap buah hati yang dikandung Leah adalah darah dagingnya.
Rupanya tidak setelah adanya tes DNA.
Awalnya Leah Cordice menolak tes DNA tetapi akhirnya dilakukan setelah perintah diberikan oleh Pengadilan.
Tes menemukan bahwa bocah laki-laki berusia 13 tahun tersebut adalah ayahnya.