Inspirasi Ramadhan
Antara Kesehatan dan Ekonomi
Dibutuhkan leadership yang kuat dan konsistensi kebijakan yang memihak pada kepentingan dan keselamatan rakyat.
Social dan physical distancing selama 2 bulan telah berhasil.
Apakah memang demikian keadaannya? Per hari ini 18 Mei 2020 positif Covid sudah mencapai 18.010 orang.
Ada penambahan 496 orang dari hari sebelumnya. Data itu menunjukkan belum ada penurunan yang signifikan.
Kalau begitu apakah yang menjadi dasar pertimbangan pelonggaran PSBB? Dugaannya pada aspek ekonomi.
Dampak Covid-19 telah menyebabkan 6 juta tenaga kerja yang dirumahkan dan kena PHK.
Mereka yang bekerja juga mulai ada penundaan bahkan pemotongan gaji dan THR.
Dampak ekonominya sangat dalam. Data BPS pertumbuhan ekonomi Sulsel tinggal di kisaran 3% yang biasanya mencapai 7 - 8%.
• Pakar Epidemiolog Unhas Ingatkan Potensi Bahaya Salat Id Berjamaah di Masjid-Lapangan di Makassar
Sangat terasa pada penurunan daya beli masyarakat karena tidak ada perputaran roda ekonomi.
Jadi sebenarnya pemerintah menghadapi buah simalakama antara kesehatan dan ekonomi.
Jika kesehatan jadi panglima maka ekonomi terus terpuruk.
Jangan sampai terjadi masyarakat mati bukan karena virus corona tapi karena mati kelaparan.
Semoga pemerintah dapat mengelola semuanya dengan baik. Jangan sampai salah langkah.
Korban bertambah banyak dan ekonomi tetap terpuruk semakin dalam.
Dibutuhkan leadership yang kuat dan konsistensi kebijakan yang memihak pada kepentingan dan keselamatan rakyat. (*)