Tribun Makassar
Opsi 9 Desember Dipilih, Bawaslu-KPU Belum Tentukan Pengaktifan Adhoc
Padahal kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi II DPR RI, KPU dan Bawaslu RI telah sepakat jika Pilkada akan dilangsungkan pada (9/12/2020).
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komisi Pemiluhan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulsel, belum menentukan jadwal pengaktifkan kembali petugas adhoc.
Padahal kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi II DPR RI, KPU dan Bawaslu RI telah sepakat jika Pilkada akan dilangsungkan pada (9/12/2020).
Kordinator Divisi Pengawasan dan Hubal Bawaslu Sulsel, Saiful Jihad mengatakan, petugas adhoc seperti Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan Panitia Pengawas Kelurahan/Desa (PPKD) dinon-aktifkan sejak penundaan empat tahapan Pilkada Serentak oleh KPU RI.
"Memang opsi pertama yang telah disepakati. Namun dalam kesepakatan tersebut kata dia ada catatan tersendiri jika Covid-19 tersebut berhenti dalam waktu dekat ini.
“Ada bahasa dipakai dalam putusan tersebut jika Covid-19 ini berhenti, maka tahapan bisa dimulai,” ujar Saiful via pesan WhatsApp, Jumat (17/4/2020).
Menurutnya, jika Pilkada dimulai (9/12/2020), maka tahapan paling lambat akan dilaksanakan (1/6/2020).
“Kalau Covid-19 ini berheti dalam waktu dekat ini dan Pilkada dimulai 9 Desember 2020, maka tahapan Pilkada harus jalan paling lambat 1 Juni,” ujarnya.
Meski demikian, Bawaslu Sulsel belum menjadwalkan pengaktifan para Panwacam di seluruh kabupaten/kota yang akan ber-pilkada nanti.
Koordinator Divisi Umum, Rumah Tangga, dan Organisasi KPU Sulsel, Muhammad Asram Jaya pun demikian.
Baik Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) yang telah dilantik dan bekerja dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), yang telah diumumkan belum ada jadwal pengaktifan kembali.
"Opsi 9 Desember masih jadi tiga opsi sebelumnya. Masih bisa berubah. Jadi belum ada jadwal untuk mengaktifkan petugas adhoc," katanya via pesan WhatsApp, Jumat sore.
Namun, ia menegaskan lama kerja PPK misalnya itu selama 8 bulan. "Mengikuti saja redanya perkembangan Covid-19 ini," ujar Asram.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)