Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Di Australia, Nurdin Abdullah Ungkap Pengelolaan Air di Sulsel Kurang Maksimal

Kunjungan ke Melbourne, Australia yang dimulai Minggu 6 Oktober 2019 itu untuk mempelajari manajemen air dalam rangka pengembangan modernisasi pertani

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Syamsul Bahri
Humas Pemprov Sulsel
Gubernur Sulsel M Nurdin Abdullah kunjungan ke Melbourne, Australia 

Pada tahun pertama program ini berhasil meningkatkan produksi pertanian dengan nilai setara 100 juta dolar AS dan meningkatkan kesejahteraan 27.000 petani setempat.

Gubernur Sulsel M Nurdin Abdullah kunjungan ke Melbourne, Australia
Gubernur Sulsel M Nurdin Abdullah kunjungan ke Melbourne, Australia (Humas Pemprov Sulsel)

Di Austalia juga, katanya, minim sumber daya air sehingga harus dimenej dengan baik, melalui program penghematan air.

"Di Australia petani membayar air untuk pengairan 800 dolar Australia atau 7,6 juta rupiah dengan kurs 9.536 per dolar Asutralia) per 1.000 kubik. Petani membayar karena hasil pertanian mereka menguntungkan. Tiap hektare lahan memproduksi 19 ton jagung dengan tingkat basah 20 persen," katanya.

Dijelaskan baru 13 persen dari total lahan pertanian di dunia yang menggunakan sistem manajemen irigasi tetes. Di dalam sistem ini menyupelai kebutuhan tanaman seperti air, pupuk cair, dan nutrisi. (*)

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved