Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

50 Pengungsi Wamena asal Sulsel Ditampung di Asrama Haji Sudiang Makassar

Pengungsi tersebut tiba dengan menumpangi pesawat milik TNI-AU jenis Hercules A-1305, sekitar pukul 13.15 Wita.

Penulis: Amiruddin | Editor: Sudirman
amiruddin/tribuntimur.com
Pengungsi asal Sulsel diangkut menuju Asrama Haji Sudiang. 

TRIBUN-MAROS.COM, MANDAI - Sebanyak 170 orang pengungsi Wamena, Papua, asal Sulawesi Selatan (Sulsel), tiba di Lanud Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, Rabu (2/10/2019) siang.

Pengungsi tersebut tiba dengan menumpangi pesawat milik TNI-AU jenis Hercules A-1305, sekitar pukul 13.15 Wita.

Dari 170 pengungsi tersebut, 50 di antaranya merupakan warga Sulsel.

Selebihnya berasal dari Provinsi Jawa Timur, Aceh dan daerah lainnya.

Rusak Rumah, Enam Mahasiswa UIN Alauddin Jadi Buronan Polisi

Pengedar Narkoba di Majene Tertangkap, Bandarnya dari Polman dan Sidrap

Berapa Gaji Mulan & Krisdayanti Anggota DPR Dilantik Kemarin? Gaji Sopir Raffi Ahmad Lebih Besar

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, menegaskan kesiapannya menyambut pengungsi tersebut.

"Pemerintah pasti hadir memberikan bantuan ke saudara kita. Pelayanan yang kita berikan sama, baik pengungsi Sulsel maupun luar Sulsel," kata Nurdin Abdullah, kepada tribun-maros.com, di sela penyambutan pengungsi tersebut.

Nurdin Abdullah menambahkan, pihaknya menyiapkan Asrama Haji Sudiang, di Kota Makassar, untuk menampung pengungsi asal Sulsel.

Bukan hanya itu, Pemprov Sulsel kata dia, juga memberikan kemudahan bagi anak pengungsi Wamena, untuk melanjutkan studinya.

"Saya telah berkoordinasi dengan Kadis Pendidikan, anak-anak kita harus melanjutkan studinya. Mereka kita berikan kemudahan," ujarnya.

Mantan Bupati Bantaeng dua periode itu menambahkan, pihaknya saat ini terus berkoordinasi dengan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (Sulsel).

Tujuannya, untuk mendata warga Sulsel yang ada di provinsi paling timur Indonesia itu.

"Kita terus komunikasi dengan KKSS dan Pemprov Papua. Kemarin Pak Wagub dan Sekda Sulsel sudah kesana melihat kondisi warga kita, termasuk memberikan bantuan," tuturnya.

Kedatangan pengungsi tersebut, merupakan yang pertama kalinya dikoordinir oleh Pemprov Sulsel.

Rencananya, Kamis (3/9/2019) besok, sejumlah pengungsi Wamena asal Sulsel, akan tiba lagi menggunakan kapal laut.

Kontingen SKBKT-BBKT Karang Taruna Bantaeng Hanya Raih Satu Emas di Sidrap

Kesbangpol Luwu Rakor Kewaspadaan Dini di Kafe Essence

Tak Ada dari Unhas dan UNM, Ini 16 Dosen Terbaik Peraih Academic Leader Award 2019 Kemenristekdikti

Sementara itu, salah seorang kerabat pengungsi Wamena, asal Limbung, Kabupaten Gowa, Syamsiah, bersyukur karena kerabatnya bisa kembali.

Syamsiah datang sejak pagi tadi, untuk menjemput ponakannya, Suryani (20).

"Saya datang bersama tiga keluarga lainnya. Kami siapkan mobil untuk langsung membawa Suryani ke Limbung," kaya Syamsiah, kepada tribun-maros.com.

Suryani kata dia, bekerja sebagai penjual coto di Wamena.

Suryani berangkat sekitar setahun yang lalu, ke provinsi paling timur Indonesia tersebut.

"Kami sangat bersyukur ponakan kami selamat. Kami harap pemerintah menjamin keselamatan saudara kita di Papua," ujarnya.

Pantauan tribun-maros.com, setelah mendapatkan makanan di tenda pengungsian, 50 pengungsi asal Sulsel tersebut langsung diberangkatkan ke Asrama Haji Sudiang.

Mereka menggunakan truk milik Damkar dan BPBD Kota Makassar.

Sementara itu, pengungsi luar Sulsel, langsung diberangkatkan lagi ke daerah asalnya, menggunakan Hercules TNI AU.

Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved