Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PDIP Maros Terima 18 Balon Bupati, Enam Orang Anggota DPRD Ikut Mendaftar

Wakabid Pemenangan Pemilu PDIP Maros, Marsuki Baso mengatakan, sebanyak 18 balon bupati yang resmi mendaftar ke partainya.

Penulis: Amiruddin | Editor: Sudirman
Marsuki baso
Salah seorang balon bupati, saat mendaftar di PDIP Maros 

TRIBUN-MAROS.COM, TURIKALE - Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kabupaten Maros, telah merampungkan proses penjaringan calon bupati.

Penjaringan calon bupati Maros, dibuka sejak 2-14 September tadi malam.

Wakabid Pemenangan Pemilu PDIP Maros, Marsuki Baso mengatakan, sebanyak 18 balon bupati yang resmi mendaftar ke partainya.

Sinjai Utara Koleksi 28 Emas, Sinjai Selatan 26 Emas di Porkab Sinjai ke IV

CitraLand Tallasa City Gelar Open House Topping Off Ruko

Tak Terurus, Lihat Joroknya Bangunan Villa Bambapuang Enrekang

Balon bupati tersebut yakni, Ramli Rahim (Ketum IGI), Prof Yusran Jusuf (akademisi), Chaidir Syam (anggota DPRD Maros), Suhartina Bohari (mantan anggota DPRD Maros).

Andi Ilham Nadjamuddin (birokrat), Harmil Mattotorang (Wabup Maros), Wawan Mattaliu (anggota DPRD Sulsel), Emil Syahbuddin.

Kamaluddin Syam, Lukman Waris, Devo Khaddafi (Kabiro Humas dan Protokol Pemkab Maros), Salman Sunusi (anggota DPRD Maros), Hasmin Badoa (anggota DPRD Maros).

Muhammad Nur Mahmud (purnawirawan TNI), Taufik Malik (anggota DPRD Maros), Muh Aksan Arsyad, Husain Rasul (mantan anggota DPRD Maros), dan Havid Pasha (anggota DPRD Maros).

BPJS Ketenagakerjaan Beri Santunan kepada Pekerja Sektor Jasa Konstruksi

Mau Nobar Perseru Badak Lampung vs PSM ? Disini Tempatnya

Pemuda Pancasila Luwu Utara Cari Pengurus Baru

"Yang mengambil formulir sebenarnya 19 orang, tetapi ada seorang yang tidak mengembalikan formulir, hingga pendaftaran ditutup tadi malam," kata Marsuki Baso, kepada tribun-maros.com, Minggu (15/9/2019).

Marsuki menambahkan, semua balon bupati yang mendaftar di PDIP, memiliki peluang yang sama, untuk didukung oleh partainya.

"Peluangnya semua sama. Nanti kami akan kirim semua berkas ke DPD PDIP Sulsel, untuk ditindaklanjuti," ujarnya.

Sekadar diketahui, pada Pileg 2014 partai besutan Megawati Soekarno Putri tersebut, menempatkan seorang kadernya di DPRD Maros, yakni Muh Arsyad.

Namun pada Pileg 2019, partai berlambang banteng tersebut, gagal menempatkan seorang pun kadernya di DPRD Maros.

Syarat mengusung kandidat Bupati lewat jalur parpol di Maros, wajib mengantongi minimal tujuh kursi di DPRD Maros.

Pilkada Maros baru dihelat pada September 2020.

Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved