Anggota DPRD Gowa Soal Batang Pohon di Tepi Badan Jalan Ganggu Arus Lalulintas
Politikus Partai Golkar ini menilai, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Gowa semestinya mengambil langkah tegas.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gowa, Muhammad Ridwan Gading menyayangkan adanya kemacetan akibat penebangan pepohonan di Kabupaten Gowa.
Politikus Partai Golkar ini menilai, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Gowa semestinya mengambil langkah tegas.
Aulia Kesuma Salah Perhitungan Bakar Mobil Suami Hilangkan Jejak, Lupa Polisi Bisa Lacak dari Sini
TRIBUNWIKI: Cari TK di Sekitar Kecamatan Makassar, Ini 13 Lokasi yang Dapat Dijadikan Pilihan
Polrestabes Makassar Belum Izinkan Rahmat Taqwa Ikut Pelantikan Anggota DPRD
Telan Korban Jiwa, Begini Suasana Area Proyek Pembangunan GOR Tipe B Mamuju
Andrie Wongso Berbagi Kiat Sukses di Makassar
Langkah tegas yang dimaksud yakni memberi sanksi terhadap pihak kontraktor yang dinilai lalai dalam pekerjaannya.
"Kalau ditebang harus segera dibersihkan supaya tidak mengganggukan, kan ada mobil sampah," katanya kepada Tribun Timur, Selasa (27/8/2019).
"Kalau ada kontraktor yang tidak optimal ganti saja. Tidak usah dikasih," tegasnya.
Anggota Komisi III ini mencontohkan, pemimpin seperti Ridwal Kamil ataupun Risma yang tegas dalam mengambil keputusan.
Menurutnya, Kepala Dinas PUPR Gowa semestinya menjadikan Walikota Surabaya dan Gubernur Jawa Timur itu sebagai rujukan.
"Kenapa Risma dan Ridwan Kamil disegani, karena kalau ada kontraktor macam-macam tidak dikasih pekerjaan. Tendernya terbuka," bebernya.
Untuk itu, ia meminta Dinas PUPR Gowa menindak tegas kontraktor agar kemacetan tidak lagi terulang ke depan.
Apalagi, katanya, Komisi III DPRD Gowa yang membidangi pembangunan sudah pernah memperingatkan Dinas PUPR soal pembangunan.
"Inikan nama baik Pak Bupati. Pak kadisnya yang berbuat begini. Bupatinya yang kena."
"Bupati juga tegaskan kepada kadis kalau ada kontraktor tak becus kerjanya jangan dikasih pekerjaan. Kalau perlu di-blacklist," tegasnya.
"Kalau kadis tidak dilaksanakan, maka bupati turun beri sanksi. Pasti aman. Pak bupati itu bagus. Sehingga jajarannya juga harus bisa mengikuti kerja dan ritme bupatinya," tandasnya.

Arus Lalu Lintas Macet
Arus lalu lintas macet di ruas jalan Sultan Hasanuddin Kabupaten Gowa, Selasa (27/8/2019) pagi.