Fakta-fakta Siswi SMP Makassar Dicabuli Caleg Gagal Berkali-kali, dari Komentar FB ke Kamar Wisma
TRIBUN-TIMUR.COM - Fakta-fakta siswi SMP Makassar dicabuli caleg gagal berkali-kali, dari komentar Facebook ke kamar wisma.
Caleg Cabul
Sebelumnya, seorang oknum caleg di Solok Sumatera Barat dilaporkan telah melakukan pencabulan pada seorang remaja inisial SE usia 18 tahun.
Saat ini oknum caleg inisial EE (45) itu tersebut sudah diamankan Satreskrim Kota Solok Sumatera Barat.
Ironisnya, korban pencabulan adalah anak kandungnya sendiri.
EE mencabuli anak kandungnya sejak masih SD.
Aksi bejat itu dilakukannya sejak tahun 2011 hingga 2019.
Dalam kurun waktu 8 tahun korban dipaksa melakukan hal yang tak sepantasnya.
Dalam kurun waktu tersebut, tersangka memaksa korban untuk melakukan perbuatan itu secara berulang-ulang.
Baca: Bupati Bongkar Prostitusi Kolong Meja Warung Kopi, Ditawari Esek-esek Saat Menyamar Jadi Pelanggan
Baca: Ayah Cabuli Anak Kandung Sejak SMP hingga Usia 18 Tahun Saat Istri Cari Uang, Ini Kronologi & Motif
Setiap selesai berhubungan, tersangka mengancam korban agar tidak mengadukan perbuatannya.
Terungkapnya aksi bejat itu berawal korban yang saat ini duduk di bangku SMA curhat pada guru Bimbingan Konseling (BK) di sekolahnya.
Kapolres Solok Kota, AKBP Dony Setiawan melalui Paur Subbag Humas, Ipda Yesi mengatakan, setelah korban bercerita kepada guru BK, gurunya menyampaikan kepada nenek korban.
"Nenek korban lalu melaporkan tersangka ke Polres Solok Kota pada 12 Januari 2019," katanya.
Ia mengatakan, barang bukti yang diamankan adalah satu unit handphone, satu helai baju kaos lengan pendek warna putih, satu helai celana dalam wanita.
"Saat ini tersangka dan barang bukti diamankan di Polres Solok Kota, guna untuk penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Tersangka diamankan pada Selasa (23/4/2019) pukul 15.00 WIB saat sedang makan nasi Padang di sebuah rumah makan di Kota Solok, Sumatera Barat.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan Judul "Mantan Caleg di Makassar Diduga Cabuli Remaja SMP" dan Tribunpadang.com dengan Judul "Kronologis Terungkapnya Kasus Pencabulan Caleg di Sumatera Barat, Korban Sempat Curhat ke Guru BK"