Idulfitri 1440 H
Malam Takbiran, Satpol PP dan Damkar Bulukumba Fokus Amankan Aset Pemerintah
80 personel Satpol PP dan Damkar Bulukumba bakal ditugaskan di malam takbiran.
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Suryana Anas
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Sedikitnya 80 personel Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Bulukumba, bakal ditugaskan di malam takbiran.
Puluhan personel ini, bakal fokus melakukan pengamanan aset daerah, seperti Bundaran Pinisi Bulukumba dan juga kantor bupati.
Bundaran Pinisi ini memang kerap menjadi titik keramaian di Bulukumba pada saat malam takbiran.
Baca: BKPSDM Bulukumba Diminta Segera Berikan Sanksi untuk Oknum ASN yang Pungli Alsintan
Baca: ASDP Sebut Jumlah Pemudik di Pelabuhan Bira Bulukumba Meningkat 15 Persen
Baca: TRIBUNWIKI: Profil Hamzah Pangki, Dua Priode Jadi Ketua DPRD Bulukumba
Sementara kantor bupati tepat berada di dekat bundaran, jaraknya hanya sekitar beberapa puluh meter saja.
Sehingga penjagaan ekstra untuk dua aset ini menjadi titik fokus utama.
Pada H-2 lebaran, Senin (3/6/2019), taman yang berada dipinggiran bundaran telah diberi pembatas menggunakan tali rapiah.
"Di malam takbiran, kita back up untuk bantu personel Polres. Tapi kita fokus melakukan pengamanan aset pemerintah, seperti bundaran pinisi dan kantor bupati," kata Kasatpol PP dan Damkar Bulukumba, Andi Baso Bintang.
Selain itu, beberapa personel lainnya bakal ditugaskan di areal taman-taman kota.
Tugasnya, lanjut Andi Baso, untuk melindungi fasilitas taman, seperti lampu, dari upaya pengerusakan oknum tak bertanggungjawab.
Sekadar diketahui, pada Operasi Ketupat tahun ini, Polres Bulukumba juga menyiagakan sebanyak 151 personel.
Belum termasuk jumlah personel yang diperbantukan oleh instansi terkait.
Kapolres Bulukumba, AKBP Syamsu Ridwan, mengatakan, pada pelaksanaan operasi ketupat tahun ini, ada empat poin penekanan Kapolri ke seluruh jajarannya.
Pertama, yakni persiapkan secara optimal seluruh aspek penyelenggaraan operasi.
Kedua, pertahankan kesiapsiagaan dan kewaspadaan seluruh personel dalam menghadapi setiap potensi gangguan sepanjang penyelenggaraan operasi.
“Penekanan ketiga terus jaga dan pelihara soliditas dan sinergitas seluruh komponen penyelenggara operasi, hindari pelanggaran yang dapat mencederai keberhasilan pelaksanaan tugas," ujar Mantan Kapolres Selayar itu.
Dan yang terakhir, yakni melaksanakan setiap penugasan dengan penuh semangat, kebanggaan, dan tanggung jawab, demi keberhasilan pelaksanaan operasi. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi, IG: @arisandifirki
Update info terbaru tentang Tribun Timur dengan Subscribe channel YouTube kami:
A