Persela 1-1 PSM, Hanya Main Imbang, Sinyal Berat Bagi PSM untuk Bisa Jadi Juara? Ini Penjelasannya!

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Persela Lamongan dan PSM Makassar sama-sama gagal mengamankan poin penuh dalam pertandingan pekan ke-20 Liga 1 2018.

Menjamu PSM di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat 10 Agustus 2018 sore, Persela hanya mampu bermain imbang 1-1.

Persela tertinggal lebih dulu dalam pertandingan itu. PSM langsung tancap gas dengan melancarkan serangan sporadis. Hasilnya usia pertandingan baru 3 menit, PSM sudah mampu mencetak gol.

Baca: Persela 1-1 PSM, Gagal Revans, Juku Eja Terancam Digeser Persija, Barito, Madura, dan Bhayangkara

Baca: Ini 2 Alasan Sandro Pilih Gabung PSM! Ternyata Juga Sempat Digoda 3 Klub Peserta Liga 1

Baca: Dilepas PSM, Kiper Shahar Ginanjar Justru Tampil Menawan Bersama Persija Jakarta! Ini Buktinya

Adalah Ferdinand Sinaga yang berhasil menyobek gawang Persela. Penyerang berkaki kidal itu sukses memberi terapi kejut buat Persela.

Tapi Persela tidak berlama-lama larut dalam kegoyahan. Mereka mampu mencetak gol pada menit ke-14. Adalah Diego Assis yang mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Skor 1-1 itu ternyata bertahan sampai pertandingan selesai. Kedua tim tidak mampu memaksimalkan sisa waktu pertandingan yang masih banyak untuk mencetak gol lagi.

Mendapatkan satu poin saja tak mampu mendongkrak posisi skuat Ayam Jantan dari Timur di klasemen sementara.

Turun Peringkat

Sebaliknya mereka harus turun ke peringkat ketiga setelah Bali United sukses naik ke posisi kedua usai kalahkan Perseru Serui di hari yang sama.

Baca: Tim Dokter IDI Sulselbar Tembus Lokasi Gempa yang Belum Tersentuh di Lombok Utara, Ini Dilakukan!

Baca: Kasus Kebakaran di Jl Tinumbu, Polrestabes Makassar Tetapkan 6 Tersangka, Terkait Sindikat Narkoba!

Baca: Tewaskan Enam Orang, Keluarga Duga Ada Unsur Kesengajaan di Kebakaran Tinumbu Makassar

PSM kini mengoleksi 31 poin, masih cukup jauh dari jarak poin pemuncak klasemen, Persib Bandung yang masih kokoh dengan 35 poin. Padahal Persib kalah dari Mitra Kukar dengan skor 0-1 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.

Andai PSM menang atas Persela, maka selisih poin dengan Persib tinggal dua poin saja. Terkait hal ini Pelatih Robert Rene Alberts menanggapi dengan santai.

"Kita turun peringkat ini situasi normal. Karena persaingan poin di klasemen saat ini sangat ketat sekali. Bisa dibilang kompetisi ini yang tersulit karena ada delapan tim yang selisih poinnya sangat ketat," ujar Robert usai pertandingan.

Kapten tim, Zulkifli Syukur juga meminta maaf karena gagal membawa tim meraih kemenangan. Meski begitu ia bersyukur bisa mendapatkan satu poin. "Yah harus disyukuri,"singkatnya.

Sinyal Bahaya

Walau imbang, ini menjadi sinyal bahaya bagi PSM yang tengah dalam jalur perburuan juara. Mengapa?

Baca: Informasi Terbaru dari BKD Sulsel untuk Seleksi CPNS 2018, Lengkap 10 Perbedaan dan Pendaftaran?

Baca: Adakan Simposium Internasional 2018, MarSave Unhas Datangkan Peneliti dari Empat Benua

Baca: Ikatek dan Ika Unhas Turun Lapangan Distribusikan Bantuan untuk Korban Gempa Lombok

Sebab tiga laga terakhir sebelum kontra Persela Lamongan tim berjuluk Laskar Pinisi ini juga meraih hasil kurang memuaskan. Kalah dari PSMS Medan (3-1), kemudian ditahan imbang PSIS Semarang (1-1) dan Perseru Serui (2-2).

Kegagalan meraih poin penuh cukup besar efeknya, karena pekan ke-21 bulan depan mereka akan menjamu Barito Putera. Tim kuat yang juga penghuni papan atas.

Ini tim yang belum bisa dikalahkan PSM sejak musim lalu. Bahkan pada putaran pertama di Banjarmasin, PSM menyerah dengan skor 2-1.

Pekan selanjutnya sudah menunggu PS TIRA, tim yang sempat menyulitkan PSM di putaran pertama lalu.

Beruntung saat PSM mampu memenangkan pertandingan secara dramatis setelah sempat terjadi saling balas gol dengan skor 4-3.

Aji Santoso Terkejut

Sementara itu pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso terkejut dengan strategi yang diterapkan oleh Robert.

Baca: Simak 8 Daerah Usul Jumlah Formasi CPNS 2018, Minat di Provinsi Ini? Berikut Kuota Usulannya

Baca: CEO PT PSM Ungkap Pertimbangan Merekrut Alessandro Ferreira Leonardo! Ini Beberapa Alasannya?

Baca: Dilepas PSM, Kiper Shahar Ginanjar Justru Tampil Menawan Bersama Persija Jakarta! Ini Buktinya

"Saya sedikit terkejut dengan cara main PSM yang selama ini terlihat biasa menyerang tapi justru tidak berani keluar (menyerang)," ujar Aji.

Yang ia maksudkan ketika PSM sudah unggul melalui gol Ferdinand Sinaga namun setelah itu terkesan bermain bertahan.

Adapun gol cepat PSM menurutnya terjadi murni karena kesalahan pemain belakang yang tidak bisa mengantisipasi dengan baik pergerakan pemain lawan. "Tapi saya bersyukur kita bisa membalas," sambungnya.

Meski gagal menang, Aji juga puas walau cuma dapat satu poin. Kehadiran Loris Arnaud setelah sempat absen menjadi pembeda selama permainan berlangsung. (*)

Susunan Pemain

PERSELA LAMONGAN: Dwi Kuswanto, Arif Satria, Eky Taufik, Wallace Costa Alves, Ahmad Subagja, Ahmet Atayev, Dendy Sulistyawan, Diego Assis, muh. guntur Triaji, Ahmad Birrul Walidain, Loris Arnaud. Pelatih: Aji Santoso

PSM MAKASSAR: Rivky Mokodompit, Abdul Rahman, Hasim Kipuw, Zulkifli Syukur, Reva Adi Utama, Matc Klok, Wiljan Pluim, Zulham Zamrun, Alessandro Ferreira Leonardo, Ferdinand Sinaga, M Rahmat. Pelatih: Robert Rene Alberts

Statistik Persela vs PSM

Persela Lamongan:

Total Tembakan: 12
Tembakan ke Gawang (Shot on Goal): 6
Akurasi Operan: 77 persen
Tekel Sukses: 5
Sepak Pojok: 4
Pelanggaran: 12
Offside: 1
Kartu Kuning: 1
Kartu Merah: 0

PSM Makassar:

Total Tembakan: 6
Tembakan ke Gawang (Shot on Goal): 3
Akurasi Operan: 73 persen
Tekel Sukses: 10
Sepak Pojok: 2
Pelanggaran: 18
Offside: 4
Kartu Kuning: 1
Kartu Merah: 0