Evaluasi Triwulan, Ini yang Jadi Fokus Kepala BBPP Batangkaluku
Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku Gowa menggelar rapat evaluasi kinerja triwulan I 2018
Penulis: Waode Nurmin | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA- Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku Gowa menggelar rapat evaluasi kinerja triwulan I 2018, Rabu (11/4/2018).
Kegiatan ini dihadiri seluruh pegawai baik ASN, Tenaga Harian Lepas dan Outsourching sebanyak kurang lebih 135 orang.
Kepala BBPP Batangkaluku, Kemal Mahfud mengatakan pada triwulan pertama ini hal yang menjadi fokus yakni harus cepat, berorientasi hasil dan kreatif.
Baca: BBPP Batangkaluku Gelar Pelatihan Bagi Penyuluh Pertanian
Baca: Stop Kekerasan Sesama Suporter, Ini Imbauan Zulkifli Syukur dan Abdul Rahman
"Yang terpenting adalah mengintensifkan koordinasi bersama stakeholders agar sasaran calon peserta yang ikut pelatihan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. Karena masih kita temukan ada calon peserta yang dikirim mengikuti pelatihan tidak sesuai dengan persyaratan," ujarnya.
Selain itu rapat ini bertujuan mempublikasikan secara transparansi hasil kerja masing-masing seksi/ masing-masing pelaksana kegiatan (unit eselon IV).
Berupa target, capaian, kendala/masalah serta solusi pemecahannya.
Mereview capaian kinerja yang disinkronkan dengan kegiatan lain serta sebagai pertanggungjawaban.
Dalam rapat triwulan kali ini di hadiri Kepala Bagian Umum, Kepala Bidang Program dan Evaluasi, Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelatihan serta sub. bagian dan seksinya.
Baca: Polda Sulsel Sisir Aset Abu Tours hingga ke Sumatera
Baca: Jangan Lewatkan Laga Seru DJM Cup Sore Ini
Salah satu pemaparan dari Kepala Seksi Program dan Kerjasama Andi Amal Hayat Makmur dalam pemaparannya mengungkapkan sudah melaksanakan tujuh kegiatan dari sembilan tugas pokok dan fungsi.
Diantaranya Penyusunan RKA, Penyusunan Rencana Kerja Balai, Penyusunan Anggaran, Melaksanakan Kerjasama, dan Penguatan P4S. Juga tiga kali Revisi DIPA dan tiga kali Revisi POK.