PAD Lutim Masih Bisa Bertambah, Asal
"Pengelolaan aset daerah memiliki pengaruh positif terhadap PAD, jika aset dapat dikelola secara optimal dan profesional," ujar Dohri, Selasa.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Asisten Pemerintahan Luwu Timur Dohri As'ari, mendorong pemanfaatan aset daerah untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Pengelolaan aset daerah memiliki pengaruh positif terhadap PAD, jika aset dapat dikelola secara optimal dan profesional," ujar Dohri, Selasa (23/7/2019).
Hal itu disampaikan saat ekspose pengkajian strategi peningkatan PAD, oleh tim ahli dari pusat Pengkajian Pengembangan Kebijakan Pembangunan (P2KP) Universitas Hasanuddin di Hotel I La Galigo, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Selasa (23/7/2019).
Menurutnya, memanfaatkan barang milik daerah yang tersedia, akan memberikan dampak positif untuk meningkatkan PAD.
Satlantas Polres Wajo Sebut Pelanggar Lalulintas Semester I Tahun 2019 Capai 6.647, 2 Pelajar Tewas
Anggaran Pilwali 2020 Membengkak, Berikut Penjelasan Ketua KPU Makassar
Polhut KPH Saddang 1 Ringkus 3 Pelaku Ilegal Logging di Hutan Lindung Tana Toraja
Siswa SMKN 1 Palopo Bakal Wakili Sulsel Pencak Silat 02SN di Aceh
Ditambah, Pemkab Luwu Timur sudah banyak melakukan investasi pembangunan, khususnya pada infrastruktur dasar.
"Sekarang ini sudah banyak pembangunan dan aset daerah yang kita sediakan. Tinggal bagaimana kita manfaatkan secara maksimal, agar bisa menambah pendapatan untuk daerah ini," kata Dohri.
Dohri menyebut asset daerah yang ada seperti pabrik rumput laut, pabrik es, dan pabrik Silo Drayer.
"Semua potensi ini bisa dimanfaakan untuk menambah PAD, termasuk sektor pariwisata,"
Luwu Timur punya banyak lokasi pariwisata seperti tiga danau eksotik, yang bisa dikembangkan untuk menjadi tujuan wisata.
Termasuk pula kawasan hutan, gunung, pantai, terumbu karang, serta kekayaan alam berupa hasil tambang logam dan batuan.
"Kesemuanya ini bisa terwujud apabila potensi yang ada ini dikelola dengan baik dan profesional," tuturnya.
"Tentu dibutuhkan upaya strategi dan inovatif, terutama dari kalangan akademis yang pada hari ini melakukan ekspose," Kata Dohri.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Satlantas Polres Wajo Sebut Pelanggar Lalulintas Semester I Tahun 2019 Capai 6.647, 2 Pelajar Tewas
Anggaran Pilwali 2020 Membengkak, Berikut Penjelasan Ketua KPU Makassar
Polhut KPH Saddang 1 Ringkus 3 Pelaku Ilegal Logging di Hutan Lindung Tana Toraja
Siswa SMKN 1 Palopo Bakal Wakili Sulsel Pencak Silat 02SN di Aceh