Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bupati Sidrap Hadiri Pesta Adat Mappadendang di Kulo, Serukan Pelestarian Budaya Lokal

Bupati Syaharuddin hadiri pesta adat Mappadendang di Kulo, ajak warga lestarikan tradisi.

Humas Setda Sidrap
MAPPADENDANG - Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif, menghadiri pesta adat Mappadendang di Saoraja, Kecamatan Kulo, Minggu (9/11/2025) malam. Tradisi yang telah berlangsung lebih dari seabad ini menjadi ungkapan rasa syukur masyarakat atas hasil panen yang melimpah. Dalam suasana penuh kebersamaan, Bupati Syaharuddin tampak berbaur dengan warga dan menyampaikan dukungan penuh terhadap pelestarian adat istiadat daerah. 
Ringkasan Berita:
  • Bupati Syaharuddin hadiri pesta adat Mappadendang di Kulo sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya lokal.
  • Tradisi Mappadendang sudah berjalan selama 100 tahun sebagai ungkapan syukur atas hasil panen.
  • Pemerintah Sidrap dorong pelestarian budaya dan gotong royong warga agar nilai tradisi tetap hidup di tengah modernisasi.

 

TRIBUN-TIMUR.COM - Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), H. Syaharuddin Alrif, menghadiri pesta adat Mappadendang di Saoraja, Kecamatan Kulo, Minggu (9/11/2025) malam. Tradisi yang telah berlangsung lebih dari seabad ini menjadi ungkapan rasa syukur masyarakat atas hasil panen yang melimpah.

Dalam suasana penuh kebersamaan, Bupati Syaharuddin tampak berbaur dengan warga dan menyampaikan dukungan penuh terhadap pelestarian adat istiadat daerah.

“Pemerintah Kabupaten Sidrap sangat mendukung acara seperti ini. Adat istiadat adalah warisan budaya yang harus dijaga dan diteruskan kepada generasi muda,” ujarnya.

Acara turut dihadiri Ketua DPRD Sidrap H. Takyuddin Masse, Sekda Andi Rahmat Saleh, para kepala OPD, camat, kepala desa, dan tokoh masyarakat setempat.

Bupati juga mengajak warga menjaga silaturahmi, kebersihan lingkungan, serta semangat gotong royong di tengah kemajuan zaman.

Tokoh adat Kulo, Prof. Andi Alimuddin Unde, mengapresiasi kehadiran Bupati Sidrap yang dinilainya sebagai bentuk kepedulian terhadap budaya lokal.

“Terima kasih kepada Bupati atas perhatiannya kepada masyarakat Kulo. Tradisi ini sudah berlangsung 100 tahun dan harus terus dijaga,” ujarnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved