Opini
PIMNAS Cetak Generasi Unggul, Inovatif, Kolaboratif, Berkarakter dan Berdampak
PIMNAS merupakan tahap terakhir dari pelaksanaan kegiatan PKM dan sebagai wadah bagi mahasiswa untuk saling berkomunikasi.
Oleh: Akhmad Fauzy
Juri PIMNAS dan Guru Besar UII Yogyakarta
TRIBUN-TIMUR.COM - Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-38 tahun ini digelar di Kampus Universitas Hasanuddin (UNHAS) pada 23-27 November 2025.
PIMNAS merupakan ajang kompetisi mahasiswa yang sangat kompetitif yang mempertemukan para pemenang seleksi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dari berbagai Perguruan Tinggi (PT) di seluruh Indonesia.
Ajang ini menjadi wadah untuk menampilkan inovasi, kreativitas, dan kontribusi yang nyata dari mahasiswa dalam berbagai bidang seperti riset, pengabdian kepada masyarakat, teknologi, kewirausahaan, dan karya tulis ilmiah.
PIMNAS merupakan tahap terakhir dari pelaksanaan kegiatan PKM dan sebagai wadah bagi mahasiswa untuk saling berkomunikasi melalui produk kreasi intelektual berskala nasional.
Tahun ini PIMNAS diselenggarakan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).
Tahun yang lalu PIMNAS di bawah Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Tema yang diangkat dalam PIMNAS tahun ini “Transformasi Mahasiswa Indonesia Menjadi Generasi Unggul yang Inovatif, Kolaboratif, Berkarakter dan Berdampak”.
Tujuan diselenggarakannya PIMNAS adalah menjadi media dan sarana komunikasi mahasiswa seluruh Indonesia; membuka peluang bagi pengembangan potensi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah; mempertajam wawasan dan meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Meningkatkan posisi tawar mahasiswa di dunia kerja atau masyarakat; memberi umpan balik terhadap proses belajar mengajar di PT.
PKM Tematik 2025 mempunyai 10 tema yang menjadi acuan mahasiswa dalam menyusun PKM.
Tema tersebut dirumuskan dari program prioritas nasional dan berdasarkan masalah yang tengah dihadapi masyarakat saat ini atau masalah yang diperkirakan akan dihadapi masyarakat di masa mendatang, menuju Indonesia emas.
Tematik PKM secara umum dirancang untuk menampung ide kreatif mahasiswa agar menghasilkan karya yang bermanfaat dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Ada 10 tema PKM, yaitu Kemandirian pangan, energi, dan air; Kesehatan dan gizi masyarakat; Pencegahan dan pemberantasan korupsi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-24-Akhmad-Fauzy.jpg)