Wapres Resmikan Gebyar Kolaborasi ABG BPOM RI: Refleksi Satu Tahun Asta Cita
Gibran secara khusus mengapresiasi inisiatif dan program BPOM RI sebagai regulator pengawasan obat dan makanan di bawah kepemimpinan Taruna Ikrar.
Memasuki hari kedua, 16 November 2025, kegiatan akan dilanjutkan dengan business matching dan networking. Agenda ini akan diikuti oleh 10 booth peserta dari Korea, Malaysia, India, Singapura, dan Indonesia, serta 20 perguruan tinggi nasional.
Sejumlah tokoh pendidikan juga hadir antara lain Prof. Harun Joko Prayitno (Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta) mewakili akademisi. Dymitro Baskakov, Perwakilan
Perusahaan Global Age Management Alliance, Amerika Serikat, mewakili unsur pengusaha/pebisnis.
Kepala Biro (Karo) SDM BPOM, Dr Irwansyah, S.IP, M.SI dan Nor Andi Arina Wati Arsyad, Pembina Gebyar ABG, menyebut kegiatan ini sebagai wujud keterbukaan lembaga terhadap publik dan dunia akademik.
“Kami ingin membumikan BPOM agar lebih dekat dengan masyarakat, pelaku usaha, dan perguruan tinggi. Melalui ABG Collaboration ini, BPOM membuka ruang kolaborasi untuk melahirkan inovasi yang nyata,” ujar Irwansyah.
Expo dan pameran produk inovasi ikut menarik perhatian peserta.
Panitia turut meluncurkan sejumlah buku inovasi yang dikembangkan para akademisi dan praktisi.
Sesi business matching mempertemukan pelaku usaha dengan mitra potensial.
Talk show menghadirkan pembicara dari sektor pemerintah, akademik, dan industri.
Kompetisi inovasi produk digelar untuk mendorong lahirnya ide baru dari berbagai kalangan.
Pameran UMKM juga disediakan sebagai ruang promosi pelaku usaha kecil.
Kegiatan donor darah menjadi bagian dari kontribusi sosial dalam rangkaian acara.
Pengunjung dapat mengikuti zumba, games, dan hiburan musik sepanjang kegiatan.
Artis Iis Dahlia dan musisi Ferry Curtis tampil sebagai pengisi acara.
Panitia juga menyediakan sejumlah doorprize bagi peserta.
| Indonesia Nomor Dua Dunia Penderita Terbanyak Penyakit TBC, BPOM Percepat Inovasi Vaksin Baru |
|
|---|
| BKN dan BPOM Perkuat Sinergi Dukung Program Sejuta Vaksinasi HPV untuk ASN |
|
|---|
| Indonesia dan Tiongkok Sepakat Perkuat Kerja Sama Pengawasan Obat dan Pangan |
|
|---|
| Indonesia Gandeng Tiongkok Kembangkan Industri Herbal Bernilai Triliunan Rupiah |
|
|---|
| Indonesia–Tiongkok Perkuat Riset Obat Tradisional, BPOM RI Dorong Diplomasi Sains Global |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-15-Gebyar-Academia-Business-and-Government-Collaboration-ABG.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.