Apa Itu Redenominasi Rupiah dan Manfaatnya? Target Rampung 2027
Redenominasi adalah pengurangan angka nol pada mata uang tanpa mengubah nilai riil maupun daya beli masyarakat.
Redenominasi sendiri berarti menyederhanakan angka rupiah dengan menghapus sebagian nol di belakang nominal tanpa mengubah nilai. Harga barang senilai Rp 1.000, misalnya, akan dituliskan menjadi Rp 1 setelah redenominasi, namun nilai dan daya belinya tidak berubah.
Rencana Purbaya dan posisi redenominasi dalam program Kemenkeu
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memasukkan RUU Redenominasi sebagai salah satu program strategis jangka menengah Kemenkeu dalam PMK 70/2025. Dalam dokumen tersebut, Purbaya menetapkan empat RUU prioritas, termasuk redenominasi yang dikerjakan DJPb.
"RUU tentang Perubahan Harga Rupiah (Redenominasi) merupakan RUU luncuran yang rencananya akan diselesaikan pada tahun 2027,” tulis aturan itu.
Rencana ini sekaligus melanjutkan gagasan redenominasi yang pernah diinisiasi Bank Indonesia pada 2010 dan kini diintegrasikan sebagai bagian dari agenda kebijakan fiskal jangka menengah.
Tahapan pelaksanaan redenominasi
Proses redenominasi akan mengikuti peta jalan Renstra Kemenkeu 2025–2029. Setelah RUU ditargetkan selesai pada 2027, tahapan berikutnya mencakup sosialisasi, penyesuaian sistem keuangan, serta masa transisi di mana rupiah lama dan rupiah baru akan beredar bersama.
Sejumlah negara telah lebih dulu melakukan langkah serupa. Turkiye, misalnya, menjalankan proses redenominasi selama tujuh tahun pada 2005–2009 dengan dukungan ekonomi yang stabil.
Menkeu Purbaya menegaskan bahwa keberhasilan proses di Indonesia nanti sangat bergantung pada kondisi ekonomi nasional serta kepercayaan masyarakat terhadap kebijakan ini.
Melalui redenominasi, pemerintah berharap pondasi ekonomi semakin kuat dan rupiah semakin kredibel sebagai simbol stabilitas dan kepercayaan nasional. (*)
Artikel ini diolah dari artikel yang telah tayang di Kompas.com dengan judul Purbaya Siapkan Redenominasi: Ubah Rp 1.000 Jadi Rp 1, Apa Dampaknya bagi Rupiah?
| Survei Indikator: Amran Sulaiman Jadi Menteri Paling Memuaskan di Era Prabowo–Gibran |
|
|---|
| Pengamat Ekonomi Unhas: Kebijakan Purbaya Perkuat Ekonomi Nasional |
|
|---|
| Tamsil Linrung Ajak Menkeu Purbaya Supervisi Kemandirian Fiskal Daerah |
|
|---|
| Alasan Pengamat Sebut Purbaya Tak Layak Jadi Kader Partai, Gaya Bertentangan Kultur Politik |
|
|---|
| Polemik APBD 'Nganggur', Dedi Mulyadi Siap Umumkan Saldo Kas Jabar Tiap Hari |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251110-Apa-Itu-Redenominasi-dan-Manfaatnya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.