Mahasiswa FISIP Unismuh Pamerkan Inovasi Inklusif di Expo KKP-PM 2025

Ringkasan Berita:

• FISIP Unismuh gelar Expo KKP-PM
• Tahun 2025 Expo dirancang lebih inklusif, aksesibel dan berdampak
• Expo ini mengangkat tema “Inclusive Governance: Institusi yang Aksesibel untuk Semua.”

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Mahasiswa FISIP Unismuh Makassar tampak penuh semangat saat hasil karya mereka memenuhi lantai 5 kampus pada Expo KKP-PM 2025.

Lewat poster warna-warni dan video kreatif, mereka berbagi cerita tentang pengabdian di tengah masyarakat.

Mulai dari membantu petani hingga mendukung komunitas disabilitas.

Semuanya dirangkai dalam semangat inklusif agar setiap orang merasa didengar dan dilibatkan.

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Makassar menyelenggarakan Expo KKP-PM pada Sabtu, 22 November 2025 di Lantai 5 FISIP Unismuh.

Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Profesi Pemberdayaan Masyarakat diberi kesempatan menampilkan kreativitas dan inovasi nyata melalui pameran poster dan lomba video kreatif yang memotret hasil pengabdian mereka.

WD I FISIP Unismuh sekaligus Penanggung Jawab KKP-PM Angkatan XXXI, Nasrul Haq, menegaskan tahun ini Expo dirancang lebih inklusif, aksesibel dan berdampak. 

“Kegiatan Expo kita format lebih inklusif, lebih aksesibel, dan lebih berdampak. Ajang ini kami upayakan sebagai sarana mengasah kreativitas mahasiswa sekaligus mentransformasi gagasan ke aksi pelayanan publik, berangkat dari permasalahan yang dihadapi selama pengabdian masyarakat,” tuturnya.

Ia menekankan pentingnya mahasiswa mengolah temuan di lapangan menjadi ide yang dikomunikasikan secara langsung kepada audiens, sehingga mereka semakin peka dan mampu memberi solusi nyata bagi masyarakat.

Expo ini mengangkat tema “Inclusive Governance: Institusi yang Aksesibel untuk Semua.” 

Uniknya, pelaksanaan tahun ini mendapat dukungan aktif dan pendampingan dari berbagai komunitas, meliputi komunitas pencinta lingkungan di Walhi Sulsel, Komunitas Orang Tua dan Anak Down Syndrome, Komunitas Tuna Rungu, Kelompok Tani, SWSC Unismuh, komunitas ibu-ibu PKK, dan beberapa komunitas pelajar  Sekolah Menengah Atas di Makassar dan Gowa.

Kolaborasi ini semakin menguatkan esensi Expo sebagai ruang pembelajaran yang inklusif dan adaptif dengan melibatkan komunitas yang selama ini mengalami ekslusi dari pelayanan publik.

Lewat beragam karya dan inovasi, Expo KKP-PM FISIP Unismuh Makassar tidak hanya jadi ajang unjuk kreativitas, melainkan juga wadah nyata menghubungkan mahasiswa, komunitas sosial, dan masyarakat dalam mewujudkan tata kelola yang lebih aksesibel untuk semua, sebagaimana pilar SDGs ke 16.