Bayar Parkir By Qris di Makassar Mudahkan Jukir Kelola Pendapatan
Juru parkir di Jl Wr Supratman, Aswar Talani menyampaikan, meski baru penyesuaian, ia percaya digitalisasi parkir ini punya manfaat banyak.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Alfian
Menurutnya, kebocoran pendapatan yang selama ini terjadi bisa diminimalisir.
“Kita ingin tahu betul berapa hasil dari PD Parkir untuk sumbangannya terhadap keuangan daerah. Digitalisasi ini akan menjadi standar kita untuk menghitung peningkatan pendapatan setiap tahun,” tegasnya.
Ia berharap, digitalisasi parkir bisa terus diperluas agar pelayanan publik semakin maksimal, sederhana, dan transparan.
“Kalau sistem ini berhasil, tentu akan terus kita kembangkan,” ujarnya
Plt Direktur Utama PD Parkir Makassar, Adi Rashid Ali, menyampaikan, program ini menjadi tonggak penting dalam transparansi keuangan daerah.
Digitalisasi layanan parkir ini tidak bisa langsung serentak.
Ia menarget, 50 persen kawasan parkir tepi jalan umum bisa dicover pada 2026.
"Insyaallah 2026, 50 persen titik parkir di Makassar sudah berbasis digital. Untuk itu kami butuh dukungan penuh dari Pemkot, TNI-Polri, dan masyarakat,” ungkapnya.
Untuk pengawasannya, Perumda Parkir telah membentuk Satgas PD Parkir dengan melibatkan unsur TNI dan Polri.
Satgas tersebut bertugas memastikan implementasi digitalisasi berjalan sesuai aturan dan mengawal transparansi di lapangan.(*)
Wali Kota Munafri Awasi Situasi Demo Makassar Lewat Layar War Room |
![]() |
---|
Pangdam XIV Hasanuddin Muncul di Tengah Demo Mahasiswa Makassar, Hanya 10 Menit di Lokasi |
![]() |
---|
HMI MPO Makassar Desak Prabowo Copot Kapolri dan Reformasi DPR |
![]() |
---|
Pasca Aksi Anarkis, RT/RW Dikerahkan Jaga Kota Makassar! |
![]() |
---|
Nipah Park Tutup Lebih Awal Imbas Demo di Makassar, MaRI Tetap Normal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.