Anggaran Miliaran, Program BGN di Luwu Mangkrak: Aktivis Desak Evaluasi
Kemacetan program ini memantik kekecewaan dan kritik pedas terhadap kinerja Koordinator BGN Kabupaten Luwu, Taliyya
“Ada apa dengan sikap dari Ibu Taliyya selaku Koordinator BGN Kabupaten Luwu tapi tak bisa diajak komunikasi?” ujar Ismail.
Ia mengingatkan besarnya anggaran program ini.
“Berdasarkan informasi dari BGN, satu dapur MBG atau Satuan Penyelenggara Program Gizi (SPPG) saja bisa menyerap anggaran sekitar Rp900 juta hingga Rp1 miliar per bulan. Ini bukan anggaran kecil, dan seluruhnya bersumber dari APBN. Karena itu, harus diawasi bersama,” tegasnya.
Ismail juga menyoroti dampak mandeknya BGN di Luwu.
“Tentu ini menjadi pertanyaan besar soal kinerja BGN Kabupaten Luwu. Atau jangan-jangan ada kongkalikong dalam urusan ini,” katanya.
Ismail mendesak campur tangan BGN Provinsi Sulsel dan BGN Pusat untuk evaluasi menyeluruh. “Jika tidak mampu, silakan mundur.
Jangan menghalangi program pemerintah pusat untuk rakyat,” pungkasnya.
KPU Luwu Tetapkan 273 Ribu Pemilih, Sisir Usia 100 Tahun dan Data Kematian |
![]() |
---|
273 Ribu Warga Luwu Masuk Daftar Pemilih Berkelanjutan, Dominasi Laki-laki |
![]() |
---|
Empat Dapur MBG Yayasan di Luwu Sudah Terverifikasi, Tunggu Sertifikat SLHS |
![]() |
---|
Dulu Lahir dan Besar di Sulsel, Pria 66 Tahun Itu Pulang Kampung sebagai Menteri |
![]() |
---|
Kedatuan Luwu Anugerahi Menag Nasaruddin Umar Gelar Adat ‘To Makkadangnge ri Labutikka’ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.