Ponpes An Nahdlah
Khaerul Anam Terpilih Ketua Umum Ikatan Alumni Pondok Pesantren An Nahdlah Makassar
Ikatan Alumni Pondok Pesantren An Nahdlah (IAPAN) Makassar resmi menetapkan Khaerul Anam sebagai Ketua Umum periode 2025–2028.
Sejak awal berdirinya, An Nahdlah hadir sebagai kombinasi pesantren tradisional yang menekankan penguasaan kitab kuning, sekaligus mengadopsi sistem pendidikan modern melalui penyelenggaraan Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.
Berlokasi di Jl. Tinumbu Dalam, Kecamatan Bontoala, Makassar, pesantren ini kini menampung lebih dari enam ratus santri, baik putra maupun putri.
Dengan fasilitas berupa masjid, aula, laboratorium komputer, dan klinik kesehatan, An Nahdlah menjadi pusat pendidikan sekaligus pusat pembinaan moral dan akhlak.
Para santri tidak hanya dibekali ilmu agama, tetapi juga diarahkan untuk memiliki keterampilan, jiwa kepemimpinan, dan semangat sosial.
Dalam perjalanan waktu, pesantren ini berkembang sebagai basis kaderisasi Nahdlatul Ulama (NU) di Makassar, yang menekankan pentingnya moderasi, toleransi, serta pencegahan radikalisme di tengah masyarakat.
Kehadiran An Nahdlah juga menjadi oase di lingkungan yang dulunya dikenal rawan kriminalitas, menjadikannya pusat perubahan sosial yang menyejukkan bagi warga sekitar.
Selain fokus pada pendidikan formal dan keagamaan, pesantren ini aktif menggelar berbagai kegiatan seperti pelatihan berbasis kompetensi, pembinaan wirausaha, hingga program sosial yang melibatkan masyarakat luas.
Pembiayaan pesantren berasal dari dukungan orang tua santri, alumni, masyarakat, dan juga sinergi dengan pemerintah.
Hingga kini, Pondok Pesantren An Nahdlah Makassar terus menjaga khittahnya sebagai lembaga pendidikan Islam yang membentuk generasi berilmu, berkarakter, dan siap menjadi kader umat dan bangsa.(*)
| Harumkan Nama Sulsel, Kota Makassar Toreh Prestasi pada Ajang Apresiasi BRIDA 2025 |
|
|---|
| Senat Unhas Pilih 3 Calon Rektor 3 November, Dilarang Bawa Hape |
|
|---|
| Kepala BPBD: Tambang Galian C di Mallusetasi Penyebab Banjir Barru |
|
|---|
| Puncak Musim Hujan di Maros Diprediksi November, Warga Diminta Waspada Air 'Mudik' |
|
|---|
| Profil Damar Prasetyono Wali Kota Magelang Turunkan Jabatan Hamzah dari Sekda ke Staf Ahli |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20250922_MUBES-IAPAN_mubes-IAPAN-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.