Perkuat Layanan Literasi, Pj Sekda Bone Ajak Pengelola Perpustakaan Kolaborasi

Ringkasan Berita:

• Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispeka) Kabupaten Bone menggelar Bimtek Pengelolaan Perpustakaan Tahun 2025 di Hotel Novena.
• Bimtek diikuti pengelola perpustakaan desa, sekolah, dan perpustakaan khusus ini mengusung tema 'Perpustakaan Hadir Demi Martabat Bangsa, Literasi untuk Sejahtera'.

TRIBUN-TIMUR.COM, BONE - Upaya meningkatkan budaya literasi di Kabupaten Bone terus diperkuat.

Hal itu disampaikan Pj Sekretaris Daerah Bone, Andi Saharuddin, saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Perpustakaan Tahun 2025 di Hotel Novena, jalan Jendral Ahmad Yani, Kecamatan Tenete Riattang Barat, Jumat (21/11/2025).

Bimtek ini diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispeka) Kabupaten Bone.

Kegiatan yang diikuti pengelola perpustakaan desa, sekolah, dan perpustakaan khusus ini mengusung tema 'Perpustakaan Hadir Demi Martabat Bangsa, Literasi untuk Sejahtera'.

Dalam sambutannya, Andi Saharuddin menegaskan pentingnya kolaborasi lintas pengelola untuk memperkuat layanan literasi yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Baca juga: Perpustakaan Keliling Dispusarsip Sidrap Tumbuhkan Geliat Literasi di Madrasah DDI Pangkajene

Ia menilai perpustakaan saat ini tidak boleh hanya menjadi ruang penyimpanan buku, tetapi harus bertransformasi menjadi ruang inklusif yang hidup dan dekat dengan masyarakat.

“Walaupun kondisi keuangan daerah belum ideal, semangat untuk memajukan literasi tidak boleh berhenti. Perpustakaan harus hadir sebagai tempat silaturahmi, bertukar gagasan, dan pusat belajar yang terus beradaptasi dengan zaman,” ujarnya dengan nada tegas. 

Ia juga mendorong agar layanan perpustakaan mampu menjangkau hingga pelosok daerah sehingga manfaat literasi dapat dirasakan lebih merata.

Menurutnya, keterlibatan seluruh pengelola sangat dibutuhkan untuk menghadirkan inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Sekretaris Dispeka Bone, Andi Achmad Sarif menjelaskan bahwa Bimtek ini bertujuan meningkatkan kompetensi pengelola perpustakaan dalam tata kelola sesuai standar nasional. 

Baca juga: Masjid Anny Mujahidah Rasunnah Jadi Pionir Budaya Literasi, Hadirkan Perpustakaan Untuk Umat

Ia menegaskan bahwa perpustakaan harus menjadi pusat pembelajaran dan pemberdayaan, bukan sekadar tempat menyimpan koleksi.

“Kami juga mendorong penerapan layanan berbasis teknologi dan digitalisasi data agar pengelolaan perpustakaan di Bone semakin modern dan adaptif,” jelasnya.

Bimtek dibuka secara resmi melalui penyematan tanda peserta oleh Pj Sekda Bone, didampingi Kepala Dispeka Bone, Andi Musafir.

Kegiatan ini turut dihadiri para narasumber, perwakilan TP PKK Kabupaten Bone, panitia, peserta Bimtek, dan tamu undangan lainnya.(*)