Tim juga masih mengumpulkan barang bukti yang digunakan merakit bom ikan.
"Kita juga kumpulkan barang bukti sumbu api, detonator, sudah kita amankan," jelasnya.
Dari temuan itu, Heru memastikan sumber ledakan berasal dari bom ikan.
"Iya, bom ikan. Barang bukti yang ditemukan kemungkinan yang meledak karena sumbernya sumbu api dan detonator," tegasnya.
Namun, untuk memastikan proses terjadinya ledakan, penyelidikan masih terus dilakukan oleh Reskrim Polres Bulukumba.
"Proses meledaknya bagaimana, butuh waktu diselidiki," cetus alumni Akpol 1995 ini.
Kronologi Singkat
Ledakan terjadi sekitar pukul 23.00 Wita, Selasa (1/7/2025) malam, di rumah permanen milik Jusmawati.
"Pemiliknya kena ledakan dan meninggal dunia," kata Andi Tenri, tetangga korban.
Ledakan merusak bagian dalam rumah. Polisi mensterilkan lokasi dari warga.
Polsek Kajang dan Polres Bulukumba menjaga ketat area kejadian.
Petugas melarang warga mendekat ke lokasi.
Lokasi rumah berbatasan langsung dengan Kabupaten Sinjai, tepatnya Desa Pattongko.
Desa Lolisang berada di pesisir timur Bulukumba dan menghadap Teluk Bone.
Sebagian besar warganya merupakan nelayan dan perantau, termasuk ke Malaysia dan negara lain. (*)