Kantor Dinas Pendidikan Terbakar

Mohon Bersabar!Penyebab Kebakaran Kantor Dinas Pendidikan Makassar Diungkap Polda Sulsel Pekan Depan

Penulis: Muslimin Emba
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana memastikan hasil olah TKP oleh Labfor pekan depan akan mengungkap penyebab pasti kebakaran kantor Dinas Pendidikan.

"Motor dinas semua itu yang tujuh terbakar, motor yang sudah dikembalikan oleh pegawai pensiun," ujarnya.

Pantauan tribun di lokasi, lokasi kebakaran telah dipasangi garis polisi.

Terlihat juga sejumlah penyidik Polrestabes Makassar memantau lokasi saat Tim Laboratorium Forensik (Labfor) melakukan olah TKP.

Sebelumnya diberitakan, kebakaran melanda Kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar, Jl Anggrek, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (11/1/2025) dini hari.

Kebakaran ini melahap sejumlah ruangan di lantai dua kantor tersebut.

Sebanyak 20 armada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar dikerahkan ke lokasi.

Kobaran api yang cepat membesar membuat petugas Damkar berjibaku memadamkan api lebih kurang 60 menit.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar nonaktif, Muhyiddin Mustakim, juga hadir di sekitar lokasi saat proses pemadaman berlangsung.

Ia hadir mengenakan baju jubah Arab hitam, mengkilap.

Saat dihampiri wartawan, Muhyiddin mengaku, mengetahui peristiwa ini setelah mendapat telepon dari teman kantornya.

"Tadi jam 02.39 Wita saya ditelpon oleh teman-teman bahwa kantor kebakaran. Jadi saya langsung pakaian dan lari ke sini," kata Muhyiddin.

Setibanya di lokasi, Muhyiddin mendapati kobaran api sudah membesar.

"Ternyata kalau kita lihat aula ini sudah habis. Yang jelas bahwa barang-barang yang ada di dalam belum bisa kita inventarisir apa-apa yang rusak," ujarnya.

Untuk penyebab pasti kebakaran, kata dia, belum diketahui pasti.

Hanya saja, ia mendapatkan informasi bahwa sebelum api membesar, terdapat asap kecil di bagian atap.

"Sekuriti ada yang berjaga, justru saya dapat informasi dia sampaikan tadi bahwa tiba-tiba ada asap kecil awalnya. Jadi saya langsung telpon, kalau tadi dia bilang dari belakang, atap," ungkapnya.

Selain aula di lantai dua lanjut Muhyiddin, terdapat beberapa ruang lain yang diperkirakan ikut terbakar.

"Gedung lantai dua, ini aula, di sana ada ruang pengawas. Kemudian di belakang ada ruangan keuangan. Jadi kami belum bisa memastikan yang di bawah, apa-apa, apakah di sarana atau lain-lain, belum bisa dipastikan," tuturnya. (*)

 

Berita Terkini