Uang Palsu di UIN

Jejak Presiden PKS Ahmad Syaikhu dengan Annar Sampetoding Tersangka Uang Palsu, Kini Lepas Tangan?

Editor: Sakinah Sudin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyematkan jas PKS kepada Annar Salahuddin Sampetoding (ASS) pada acara Dialog Kebangsaan di Hotel Claro Makassar, Rabu (12/7/2023). Annar Sampetoding resmi jadi tersangka kasus uang palsu UIN Alauddin.

Di mana Annar bertindak sebagai tuan rumah dan tokoh penting dalam diskusi yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.

Hubungan Annar dengan Ahmad Syaikhu tidak sebatas pertemuan itu.

Annar mengaku pernah jadi Dewan Pakar PKS Sulsel dan salah satu tokoh yang berkontribusi besar dalam membangun jaringan PKS Sulsel.

Dalam pernyataannya di kutip dari laman PKS Sulsel, Annar menegaskan loyalitasnya kepada PKS. 

Terlebih menilai bahwa PKS merupakan partai yang terbuka dan modern.

“Saya dulu membangun PKS, dan saya merasa kembali untuk membangun PKS,” ucap Annar.

PKS Sulsel Bantah Annar Kader

Annar pernah mengaku sebagai bagian dari PKS dan memegang jabatan selaku Dewan Pakar PKS Sulsel.

Hingga kini, belum ada pernyataan Ahmad Syaikhu terkait Annar Sampetoding.

Justru pengurus PKS Sulsel yang bersuara.

Sekretaris PKS Sulsel, Rustang Ukkas menegaskan Annar Salahuddin Sampetoding bukanlah bagian dari PKS.

Dalam sistem keanggotaan PKS, nama Annar tidak terdaftar.

"Nama beliau tidak ada dalam sistem kami, karena tidak pernah daftar di PKS," katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Senin (23/12/2024).

Terkait pernyataan Annar yang mengaku sebagai Dewan Pakar PKS, kata Rustang, hingga saat ini belum menerima Surat Keputusan (SK) yang membuktikan pengangkatan Annar dalam posisi tersebut. 

"Adapun perkataan beliau sebagai Dewan Pakar PKS, sampai saat ini juga kami belum mendapatkan SK terkait hal tersebut," ujarnya.

Halaman
1234

Berita Terkini