Pilgub Sulsel 2024

Manuver Golkar di Pilgub Sulsel 2024, Taufan Pawe: Survei bukan Acuan Utama Usung Cagub

Editor: Alfian
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe.

Taufan Pawe menekankan pentingnya sinergi antara kesiapan lahir dan batin.

Di mana kesiapan lahir dari survei harus diterima oleh masyarakat.

"Karena disinilah kita harus tahu bahwa harus dibutuhkan cost politik, bahkan belanja partai. Kalau kita lihat perjalanannya hanya lima kader yang mendapat surat tugas," tambahnya.

Kejutan Golkar di Pilgub Sulsel

Taufan Pawe menyatakan dalam dua minggu ke depan, Golkar akan menentukan sikap terkait Pilgub Sulsel 2024. 

Hal itu disampaikan Taufan Pawe untuk menanggapi pertanyaan mengenai Golkar yang sejauh ini belum mengerucutkan satu nama untuk diusung di Pilgub Sulsel. 

Adapun DPP Partai Golkar menyiapkan lima kader terbaiknya.

Kelimanya adalah Wakil Ketua Umum DPP Golkar AM Nurdin Halid.

Ketua DPD I Golkar Sulsel sekaligus mantan Wali Kota Parepare Taufan Pawe, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.

Selanjutnya, Bupati Luwu Utara sekaligus Ketua DPD II Golkar Luwu Utara Indah Putri Indriani, dan mantan Wali Kota Makassar periode 2004-2014 Ilham Arief Sirajuddin.

Nurdin Halid sendiri telah menyatakan sikap tidak maju mencalonkan.

Taufan Pawe menegaskan bahwa Golkar adalah partai yang berpengalaman.

Di samping itu, beringin rindang selalu menjunjung tinggi prinsip-prinsip tata kelola sebelum mengambil keputusan.

"Saya harus menyampaikan bahwa Golkar itu partai yang berpengalaman, partai yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip tata kelola sebelum menjatuhkan putusan," ujar Taufan saat ditemui di Tanamera Coffee Pettarani, Makassar, Rabu (26/6/2024).

Menurutnya, meskipun banyak kabar dan spekulasi yang beredar, DPD I Golkar Sulsel yang paling memahami masalah secara mendalam dan kultural.

Halaman
1234

Berita Terkini