Survei ini memiliki Margin of Error sebesar 2,38 persen dan Confidence Interval sebesar 95 persen, yang menunjukkan tingkat kepercayaan tinggi terhadap hasil yang diperoleh.
Demikian disampaikan CEO ARCHY Mukhradis Hadi Kusuma Jaya saat paparkan hasil survei di kantornya, Jl. CitraLand Celebes, Tombolo, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Rabu (19/6/2024) sore.
"Metodologi survei dilakukan secara ketat untuk memastikan akurasi dan representativitas data yang dikumpulkan," katanya.
Ia menerangkan, survei ini memberikan gambaran yang jelas tentang preferensi pemilih di Kota Makassar menjelang Pilkada Serentak 27 November 2024.
"Dengan responden yang tersebar secara proporsional di seluruh kecamatan, kami yakin data ini mampu merefleksikan aspirasi dan harapan masyarakat secara akurat," tambahnya.
Tingginya popularitas Munafri Arifuddin disebabkan oleh beberapa faktor.
Pertama, kiprahnya yang aktif di berbagai kegiatan sosial dan di Makassar.
Kedua dukungannya yang kuat dari DPP Golkar yang memberikan pengaruh besar dalam mendongkrak elektabilitasnya
Selain itu, sosoknya yang dikenal luas oleh masyarakat Makassar sebagai tokoh yang berpengalaman dalam dunia sepak bola Makassar.
Pengusaha sukses sekaligus Ketua Golkar Makassar itu adalah mantan CEO PSM Makassar.
Di samping itu, Appi pernah maju di Pilwali Makassar 2020.
Appi maju sebagai Calon Wali Kota Makassar 2020-2025 bersama dengan Abdul Rahman Bando sebagai wakilnya.
Di sisi lain, figur yang tak mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota di parpol, juga memiliki popularitas yang cukup tinggi.
Di antaranya, Rudianto Lallo, Syamsu Rizal, Rachmatika Dewi alias Cicu, Irman Yasin Limpo, hingga politisi Demokrat Aliyah Mustika Ilham.
Berikut tingkat popularitas bursa calon Wali Kota Makassar versi Archy Strategy:
1. Munafri Arifuddin (Ketua Golkar Makassar) - 15,63 persen
2. Rudianto Lallo, Ketua DPRD Makassar sekaligus Ketua Bappilu Nasdem Sulsel, 8,24 persen.
3. Rusdin Abdullah, 4,14 persen.
4. Syamsu Rizal (Eks Wakil Wali Kota Makassar, Ketua Bappilu PKB Sulsel) - 4,28 persen.
5. Rachmatika Dewi (Ketua Partai Nasdem Makassar) - 4,18 persen
6. Abdul Rahman Bando (Eks Kadis Pendidikan dan Peternakan Makassar)- 3,21 persen
7. Adi Rasyid Ali (Ketua Demokrat Makassar) - 2,78 persen
8. Andi Seto Gadhista Asapa (Eks Bupati Sinjai dua periode) - 2,57 persen
9. Indira Jusuf Ismail (istri Danny Pomanto), 2,48 persen.
10. Irman Yasin Limpo (Eks Kadis Pendidikan Sulsel) - 2,14 persen
11. Aliyah Mustika Ilham (istri Ilham Arief Sirajuddin) 2,03 persen.
12. dr. Fadli Ananda (kader PDIP) 1,07 persen
13. Ketua PKS Sulsel, Amri Arsyid 0,86 persen
14. Ketua PPP Sulsel, Imam Fauzan 0,43 persen
15. Najmuddin (Wakil Ketua Gerindra Sulsel) 0,43 persen
16. Ahmad Susanto (Ketua KONI Makassar)** - 0,32 persen
17. Irwan Adnan- 0,21 persen
18. Tidak tahu/tidak jawab (pemilih bimbang) 44 persen.
Tahapan Pilkada 2024
Persiapan
-Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024
-Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-Pembentukan PPK, PPS, dan KPPS: Rabu, 17 April 2024-Selasa, 5 November 2024
-Pembentukan Panitia Pengawas Kecamatan, Panitia Pengawas Lapangan, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara: Sesuai Jadwal Yang Ditetapkan Oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum
-Pemberitahuan dan Pendaftaran Pemantau Pemilihan: Selasa, 27 Februari 2024- Sabtu, 16 November 2024
-Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih: Rabu, 24 April 2024-Jumat, 31 Mei 2024
-Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih: Jumat, 31 Mei 2024-Senin, 23 September 2024
Penyelenggaraan
-Pemenuhan Persyaratan Dukungan Pasangan Calon Perseorangan: Minggu, 5 Mei 2024- Senin, 19 Agustus 2024
-Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon: Sabtu, 24 Agustus 2024- Senin, 26 Agustus 2024
-Pendaftaran Pasangan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Kamis, 29 Agustus 2024
-Penelitian Persyaratan Calon: Selasa, 27 Agustus 2024-Sabtu, 21 September 2024
-Penetapan Pasangan Calon: Minggu, 22 September 2024-Minggu, 22 September 2024
-Pelaksanaan Kampanye: Rabu, 25 September 2024-Sabtu, 23 November 2024
-Pelaksanaan Pemungutan Suara: Rabu, 27 November 2024
-Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: 27 November 2024-16 Desember 2024.(*)