TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua DPD I Golkar Sulsel, Taufan Pawe, didesak segera menyatakan sikap soal Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.
Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Golkar, AM Nurdin Halid, sebelumnya meminta Taufan Pawe untuk segera menyatakan sikapnya di depan publik, apakah akan maju atau tidak dalam kontestasi Pilkada Sulsel.
Menurut Nurdin Halid, Taufan Pawe semestinya maju bertarung.
Hal ini demi menjaga marwah partai berlambang pohon beringin.
Menanggapi desakan tersebut, Taufan Pawe memberikan reaksinya.
Ia menyatakan akan segera menghadap ke Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Taufan Pawe mengaku Airlangga saat ini masih melakukan kunjungan kerja di luar negeri.
Jika pada akhirnya Airlangga Hartarto menugaskan agar maju jadi calon 01 Sulsel, maka Taufan Pawe siap berjuang.
"Saya akan menghadap ke Pak Ketum (Golkar) Airlangga sepulang beliau dari Moscow (Rusia)," kata Taufan Pawe saat dikonfirmasi, Senin (10/6/2024).
Baca juga: Azhar Arsyad: PKB 24 Jam Terbuka Jika Andi Iwan Daftar Pilgub Sulsel
"(Hal ini) untuk minta petunjuk lebih lanjut, apakah mengabdi di DPR RI atau ikut Pilgub Sulsel,” tambah Taufan Pawe.
Keputusan ini dianggap penting untuk menentukan langkah strategis partai dalam menghadapi Pilgub Sulsel 2024.
Taufan Pawe diketahui telah terpilih sebagai anggota DPR RI untuk periode 2024-2029.
Di sisi lain, ia juga menerima surat tugas sebagai bakal calon Gubernur Sulsel dari DPP Golkar.
Tercatat ada empat kader yang dipersiapkan DPP Golkar untuk Pilgub Sulsel, yakni Taufan Pawe, Adnan Purichta Ichsan, Ilham Arief Sirajuddin, dan Indah Putri Indriani.
Namun, dari keempat nama tersebut, Taufan Pawe terlihat belum bergerak aktif di masyarakat.
Sementara itu, Ilham Arief Sirajuddin dan Adnan Purichta Ichsan telah mendaftarkan diri di sejumlah partai, dan Indah Putri Indriani telah menyebar luas baliho-baliho kampanyenya.
Nurdin Halid, menegaskan bahwa Taufan Pawe harus segera aktif bekerja untuk meningkatkan elektabilitasnya jika serius maju Pilgub Sulsel.
Menurut Nurdin Halid, langkah ini penting agar Taufan Pawe dapat bersaing dengan kandidat lainnya.
"Kita mendorong Taufan Pawe kalau ingin maju gubernur segera menyatakan sikap," kata mantan Ketum PSSI tersebut kepada wartawan.
Nurdin Halid juga menekankan bahwa sebagai ketua partai, Taufan Pawe memiliki tanggung jawab besar.
Sebab dalam sejarah, Ketua Golkar Sulsel selalu berada di arena pilgub.
"Untuk menjaga marwah, harus kerja dari sekarang untuk meningkatkan survei," ungkapnya.
Sejauh ini, hanya dua kader Golkar yang aktif bekerja dalam meningkatkan elektabilitasnya.
Yakni Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, dan Eks Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin.
"Efektif bekerja ada dua, Indah dan Ilham (IAS)," jelasnya.
Nurdin Halid menambahkan bahwa keempat kandidat calon gubernur yang diusung Golkar masih terbaca dalam survei internal partai.
Oleh karena itu, mereka harus segera bekerja untuk meningkatkan elektabilitasnya agar dapat bersaing dalam Pilgub Sulsel 2024.
Perolehan Kursi DPRD Sulsel Hasil Pemilu 2024
1. Nasdem 17 kursi
2. Golkar 14 kursi
3. Gerindra 13 kursi
4. PPP 8 kursi
5. PKB 8 kursi
6. Demokrat 7 kursi
7. PKS 7 kursi
8. PDIP 6 kursi
9. PAN 4 kursi
10. Hanura 1 kursi
Berikut Jadwal Tahapan Pilkada 2024
27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;
24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;
5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;
31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;
24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;
27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;
27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;
22 September 2024: Penetapan pasangan calon;
25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;
27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
Debat akan ada di tahapan 25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye. (*)