Kapolri Jenderal Listyo Sigit Dapat Gelar Adat dari 3 Kerajaan Gowa, Bone dan Luwu

Editor: Saldy Irawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Raja Gowa ke-XXXIII Andi Kumala Idjo Karaeng Lembang Parang dan Ketua Dewan Adat Saoraja Bone Baso Hamid Achmad serta Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi saat Rakernis Baharkam di Four Points by Sheraton Jl Andi Djemma, Makassar, Rabu (5/6/2024) siang  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendapat gelar atau nama adat dari tiga kerajaan besar di Sulawesi Selatan.

Yaitu Kerajaan Gowa, Bone dan Luwu.

Gelar adat itu diberikan ke Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di sela acara Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri.

Rekernis ini berlangsung di Four Points by Sheraton, Jl Andi Djemma, Makassar, Rabu (5/6/2024) siang.

Pemberian gelar adat dari Kerajaan Gowa, diberikan langsung oleh Raja Gowa ke-XXXIII Andi Kumala Idjo Karaeng Lembang Parang Sultan Malikussaid II.

Gelar adat Kerajaan Gowa ke Jenderal Listyo Sigit Prabowo yaitu I Mannaungi Daeng Parani.

Arti gelar adat tersebut, pemimpin yang senantiasa mengayomi dan melindungi masyarakat serta pemberani dalam melaksanakan tugas negara.

Sementara, nama Bugis dari Kerajaan Bone diberikan langsung ke Jenderal Listyo oleh Ketua Dewan Adat Saroaja Kabupaten Bone, Drs Baso Hamid Achmad.

Adapun gelar nama Bugis yang diperoleh Jenderal Listyo dari Bone, adalah La Pattedungi Daeng Pasampo.

Makna nama Bugis Listyo itu adalah, Seorang pemimpin yang arif menaungi dan melindungi bangsa dan negara.

Tidak hanya itu, Jebolan Akpol 1991 ini, juga mendapatkan nama adat dari Kesatuan Luwu yaitu La Sumange' Getteng.

La Sumange' Getteng memiliki arti semangat yang tegas dan konsisten tidak ragu dan bimbang dalam menegakkan keadilan kebenaran.

Pemberian nama adat yang disematkan dalam piagam penghargaan itu ditandatangani Datu Luwu XL, La Maradang Mackulau Opu To Bau.

Pemberian nama adat dari Kedatuan Luwu juga disertai dengan pemberian pusaka Sapukala.

Diketahui, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, secara resmi membuka kegiatan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri Tahun 2024.

Halaman
12

Berita Terkini