Pilgub Jatim 2024

Manuver PDIP Bujuk Khofifah Tinggalkan Emil Dardak di Pilgub Jatim, Siapkan 5 Cawagub Potensial

Editor: Alfian
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manuver PDIP pisahkan Khofifah dan Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024.

" Ada pula Achmad Fauzi Bupati Sumenep. Kalau Mbak Khofifah memilih Mas Fauzi, akan melengkapi keterwakilan masyarakat Madura sebagai pemimpin di Jawa Timur," ucapnya menambahkan.

Said menuturkan setelah Muhammad Noer, tidak ada lagi keterwakilan orang Madura sebagai pemimpin di Jawa Timur.

"Prinsipnya, PDIP Jawa Timur akan siap menggerakkan seluruh kekuatan untuk memenangkan calon gubernur dan wakil gubernur yang di usung oleh PDIP. Dan Insya Allah akan mendapatkan kemenangan," imbuhnya.

Khofifah Nyaman dengan Emil Dardak

Mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, diketahui akan kembali maju sebagai calon gubernur di kontestasi Pilgub Jawa Timur (Jatim) 2024.

Khofifah berharap dirinya bisa kembali berpasangan dengan politikus Demokrat Emil Dardak sebagai gubernur dan wakil gubernur di Jatim.

Ia mengaku nyaman dengan Emil selama memimpin Jawa Timur dalam lima tahun terakhir.

Hal itu disamapaikan Khofifah di sela-sela acara Rapat Koordinator Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Jumat, (10/5/2024).

"Saya merasa nyaman dan produktif bersama Mas Emil. Nyaman itu penting bagi partnership di antara kepala daerah dan wakil kepala daerah, produktif jauh lebih penting lagi," kata Khofifah, Jumat.

Khofifah merasa dirinya produktif bila dipasangkan dengan Emil.

Baca juga: Khofifah Khawatir Hadapi KH Marzuki Mustamar di Pilgub Jatim, Emil Dardak Ingin Lawan Kotak Kosong?

Ia pun berkomitmen untuk bekerja lebih baik jika diberi kepercayaan nanti.

"Tadi saya sampaikan bahwa 5 tahun kami melakukan proses manajemen kepemimpinan dan orkestrasi pembangunan di Jawa Timur, saya merasa bersama Mas Emil nyaman dan produktif."

"Jadi apa yang kemudian kita berharap bahwa proses-proses yang bisa terakselerasi ada percepatan-percepatan afirmasi dan akselerasi."

"Insyaallah kalau kami dapat mandat periode kedua insyaallah bisa lebih mudah kami lakukan pola-pola akseleratif, ya," ujarnya.

Lebih lanjut, Khofifah menjelaskan, sejauh ini, yang baru menyepakati paket duet Khofifah-Emil baru Partai Demokrat saja.

Halaman
1234

Berita Terkini