TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Timur, Irfan Lahabu minta panitia pemungutan suara (PPS) tegak lurus.

Itu ditegaskan Irfan usai melantik 384 PPS di Gedung Simpurusiang, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (26/5/2024). 

Menurut Irfan, PPS harus bekerja sesuai instruksi dan arahan PPK.

"Kalian punya kompetensi yang tidak dimiliki orang lain yang tidak lulus menjadi PPS. Kami percaya, kalian bisa diamanahkan," ujarnya.

Baca juga: 339 Calon Anggota PPS Jeneponto Sulsel Lolos Tes Wawancara Diumukan Besok

PPS harus bekerja untuk kepentingan masyarakat Luwu Timur.

Wakil Bupati Luwu Timur Mochammad Akbar Andi Leluasa mengatakan pemilu yang sukses ditopang penyelenggara yang berintegritas.

Khususnya PPS, perannya sangat krusial untuk menciptakan jalannya demokrasi jujur dan transparan.

"Saudara punya peran strategis, saya ingatkan agar selalu berkoordinasi dengan pihak terkait agar tahapan bisa berjalan tertib dan aman," katanya.

Akbar menambahkan, kalau PPS tidak serius menjalankan tugas bisa ribet.

"Ribet nanti KPU. PPS harus jaga independensi," ujar Akbar.

Baca juga: 2 PPK Luwu Sulsel Divonis 2 Bulan Penjara dan 3 Bulan Masa Percobaan

PPS yang dilantik tersebar di 124 desa dan tiga kelurahan di 11 kecamatan.

Tiap desa terdiri dari tiga anggota PPS. 

Pelantikan itu juga dihadiri komisioner Hamdan, Ilhamuddin Alkadri, Indra Paningaran, dan Yusril Hidayat.

Tahapan Pilkada 2024

Persiapan