TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR - Dua petahana berebut kursi terakhir DPRD Makassar di Dapil II.

Keduanya yakni caleg Golkar Abd Wahab Tahir dan caleg PPP Rachmat Taqwa Quraisy.

Dengan demikian, satu petahana terancam tumbang, antara Wahab Tahir atau Rachmat Taqwa Quraisy.

Data sementara Real Count KPU, perebutan kursi terakhir di DPRD Makassar Dapil II berlangsung sengit.

Abdul Wahab Tahir (Golkar) dan Rachmat Taqwa Quraisy saling kejar.

Suara akhir parpol ini jadi penentu nasib keduanya.

Untuk sementara, Golkar sudah mengamankan dua kursi di Dapil Makassar II ini, Muhammad Yulianto Badwi dan Ismail. 

Berdasarkan real count KPU RI versi 25 Februari pukul 04.00, Golkar memimpin dengan perolehan 13.425 suara.

Adapun jumlah TPS 395 stay 50,19 persen dari 787 TPS.

Kursi ketiga masih tetap dikejar oleh Golkar.

Untuk mendapatkan tiga kursi, hasil pembagian lima suara Golkar harus mengungguli suara keseluruhan PPP di Dapil ini.

Sesuai ketentuan, perolehan kursi menggunakan pembagi ganjil.

Mulai dari pembagian 1,3,5,7,9 dan seterusnya.

Artinya total perolehan suara dibagi 1 (kursi pertama), total suara dibagi 3 (kursi kedua), total suara dibagi 5 (kursi ketiga) dan seterusnya.

Dengan begitu, untuk mengamankan kursi ketiga total suara Golkar 13.425 dibagi 5, hasilnya 2.685.

Dibandingkan dengan potensi kursi pertama PPP, partai Ka'bah ini memperoleh 2.732 suara.

Perolehan suaranya sangat tipis dengan Golkar.

Bahkan Golkar sempat unggul pada real count KPU RI update sebelumnya.

Sebelumnya, legislator tiga periode DPRD Makassar Abdul Wahab Tahir mengatakan, proses rekap sangat berbeda dengan Pemilu 2019 lalu.

Penyelenggara pemilu hanya membacakan salinan dan formulir model C baru dapat dibuka setelah adanya komplain.

Karena masih adanya keraguan dalam proses rekap seperti 5 tahun lalu maka penyelenggara melakukan penghitungan manual di tingkat tempat pemungutan suara (TPS)

Karenanya, AWT akronim nama Wahab mengaku tetap optimis Partai Golkar meraih 3 kursi di dapil 2 Makassar dan meminta para loyalis serta pendukungnya agar bersabar menunggu proses rekapitulasi.

AWT juga mengaku percaya pada profesionalisme penyelenggara pemilu baik panitia pemilihan kecamatan (PPK) maupun panitia pengawas pemilu tingkat kecamatan (panwascam) yang sementara merampungkan tugasnya

"Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi terhadap profesionalisme penyenggara pemilu khusus PPK dan Panwascam se Dapil 2," kuncinya.

Sementara itu Rachmat Taqwa Quraisy belum memberikan komentar soal peluangnya lolos melawan Abd Wahab Tahir.

Hingga berita ini diterbitkan, pesan Whatsapp Tribun-Timur.com belum dijawab Rachmat Taqwa Quraisy.

Berikut caleg yang potensi mengisi 10 kursi di Dapil Makassar II:

1. Muhammad Yulianto Badwi (Golkar)

2. Ruslan Lallo (Nasdem)

3. William (PDIP)

4. Irfan Malluserang (PAN)

5. Pahlevi (Gerindra)

6. Ismail (Golkar)

7. Basdir (PKB)

8. Ray Suryadi Arsyad (Demokrat)

9. Nur Kusumawaty (Nasdem)

10. Abdul Wahab Tahir (Golkar) atau Rahmat Taqwa Qurais (PPP)

Disclaimer: 

•Perhitungan ini belum final/bukan hasil resmi.

Data masuk di website KPU belum rampung 100 persen dan kemungkinan masih terjadi perubahan.

Update 25 Feb 2024 04:00:00 Progress: 395 dari 787 TPS (50.19 persen)

•KPU menyebut Publikasi Form Model C/D Hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi publik.

•Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. Hasil resmi kursi DPR RI akan diketahui paling telat 20 maret 2024 mendatang.

•Sumber; https://pemilu2024.kpu.go.id/