TRIBUN-TIMUR.COM-Tim seleksi Badan Pengawas Pemilu (Timsel Bawaslu) sudah mengumumkan hasil tes kesehatan dan wawancara calon anggota Bawaslu periode 2023-2028 untuk 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, Selasa (1/8/2023) dini hari.

Timsel mengumumkan 160 nama calon komisioner Bawaslu.

Dari ratusan nama ini, ada 15 mantan dan komisioner KPU lolos di lembaga pengawas ini.

Salah satu yang terdeteksi adalah mantan ketua KPU Gowa, Muhtar Muis. 

Selain itu, ada juga mantan ketua KPU Sinjai, Muhammad Naim.

Tak hanya itu, mantan ketua KPU Soppeng, Muhammad Hasbi pun lolos dalam 6 besar untuk calon komisioner Bawaslu Soppeng.

Ketua KPU Enrekang, Haslipa juga lolos dalam seleksi terakhir sebelum penentuan Bawaslu RI.

Mereka akan bertarung dengan petahana dan pendatang baru untuk memperebutkan 5 atau 3 komisioner Bawaslu untuk periode 2023-2028.

Pengumuman Tertunda Gegara Nilai Kesehatan

PARA calon pengawas pada Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024 sempat menunggu sepekan sebelum pengumuman akhir.

"Setelah sempat ditunda oleh Bawaslu RI karena masalah nilai kesehatan masih direview, akhirnya malam ini kita bisa mengumumkan nama-nama yang lulus," kata anggota Timsel Calon Bawaslu Zona ll Sulsel, Anshar Aminullah, Selasa (1/8/2023).

Namun, sebelum diumumkan, semua timsel merekapitulasi serta memplenokan peserta yang layak melaju ke tahap selanjutnya.

"Kita tadi sudah merekapitulasi, lalu hasilnya dikirim kembali ke Bawaslu RI. Setelah diperiksa, Bawaslu RI kembali menyerahkan ke timsel. Lalu, kita baru umumkan,"katanya.

Ia pun meminta maaf ada keterlambatan pengumuman kelulusan hasil tes kesehatan dan wawancara.
Anshar berharap, enam besar atau 10 besar ini sesuai dengan harapan timsel dan masyarakat umum tentunya.

"Yang jelas Alhamdulillah kita sudah bisa rilis pengumuman. Selamat buat rekan-rekan yang terpilih, dan yang belum agar tetap semangat, masih banyak ruang buat memberikan yang terbaik bagi demokrasi kita di Indonesia," katanya.(erlan saputra)