Sementara itu, ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Unimen, Eli Hami, menjelaskan, pihaknya telah melakukan riset.
“Kami memilih hasil riset dan pengabdian masyarakat terbaik dari Unimen,” ungkapnya.
Ia berharap Unimen masuk dalam 20 PTS terbaik se-Indonesia.
Berikut penelitian dan pengabdian kepada masyarakat kampus Unimen.
Hasil Penelitian
Pertama, Hubungan antara Konseling RET dengan Motivasi menyelesaikan tugas akhir Mahasiswa oleh Handayani Sura.
Kedua, Analisis Dampak Program E-KKN Tematik Berbasis MBKM di Universitas Muhammadiyah Enrekang oleh Rustiani.
Ketiga, Evaluasi Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Terbatas di Kabupaten Enrekang oleh Aminullah.
Keempat, Analisis Ritual Massajo’ di Desa Pasang dalam rangka Penerapan Kebijakan Merdeka Belajar di Kampus Merdeka oleh Suherman.
Kelima, Penguatan Microteaching dalam Mendukung Program Kampus Mengajar oleh Ismail.
Program Pengabdian
Pertama, Pemberdayaan Kelompok Tani di Desa Perangian Menggunakan Pupuk Ramah Lingkungan Untuk Menghasilkan Sayuran Berbasis Organik oleh Suharman.
Baca juga: Gedung Wicaksana Laghawa Diresmikan, Kapolres Enrekang: Infrastruktur Utama Ciptakan Zona Integritas
Kedua, Gerak Cipta Relawan Tangguh Sadar Psikososial Pasca Bencana oleh Mutmainnah.
Ketiga, Mengedukasi Pemuda Melalui Kegiatan Penyuluhan Sadar Wisata Desa Malalin Kecamatan Cendana Kabupaten Enrekang Muliyadi.
Keempat, Pendampingan program Pelatihan Gambar Rekayasa Teknik Menggunakan Software Autocad dan Sketchup Siswa-siswi Jurusan Teknik Konstruksi dan Properti pada SMK Latanro Kabupaten Enrekang oleh Irman Syarif.
Kelima, Diklat Produksi, Distribusi dan Promosi Keripik Salongge Aneka Rasa di Desa Wisata Bambapuang Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang oleh Dian Firdiani.
Keenam, Produk Daun Kelor (Mouringa Oleifera) Sejuta Manfaat Khas Dusun Leon Desa Rossoan oleh Hasan. (*)
Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Kasdar.