Pantauan Tribunnews.com, tersangka dibawa oleh sejumlah penyidik yang berasal dari Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri dari wilayah Bali.
Dia sebelumnya menumpangi pesawat komersil dan tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Pelaku kemudian menumpangi mobil minibus berwarna hitam ke Bareskrim Polri.
Tiba di Bareskrim, dia tampak memakai pakaian berwarna hitam dan memegang tongkat untuk berjalan.
Sesekali dia melambaikan tangan.
Dalam kesempatan itu, pelaku sempat menyampaikan pesannya kepada awak media.
"Salam sadar. Semoga bangsa Indonesia pada Nyadar. Selamat sore semuanya, saya Muhammad Kece," kata Muhammad Kece.
Setelah memberikan pernyataan, dia langsung digelandang masuk oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.
Abu Janda, Denny Siregar dan Eko Kuntadhi Kompak Minta Polri Tangkap Yahya Waloni
Diberitakan sebelumnya, Denny Siregar, Eko Kuntadhi, dan Permadi Arya alias Abu Janda kompak meminta pihak kepolisian menangkap Ustaz Yahya Waloni.
Hal tersebut mereka ungkapkan di akun media sosial masing-masing, usai YouTuber Muhammad Kece (Muhammad Kace) ditangkap atas kasus dugaan penistaan agama.
Denny Siregar, Eko Kuntadhi, dan Abu Janda mengapresiasi Polri karena telah menangkap Muhammad Kece.
Mereka meminta pihak kepolisian juga menangkap Ustaz Yahya Waloni dengan kasus yang sama.
Abu Janda mulanya membandingkan kasus Muhammad Kece dengan sejumlah empat ustaz, salah satunya Yahya Waloni.
"Penista agama islam M. Kece sudah ditangkap..
nah, seumpamanya kalau ke-empat ustadz di kolase foto ini adalah pendeta yang meng olok-olok Allah atau hina nabi Muhammad, pasti ke-empat nya sudah ditangkap juga (emoji) demikian lah pasal penodaan agama CACAD ala negeri wakanda..
hanya menghukum penista agama islam saja," tulis Abu Janda di akun Instagram @permadiaktivis2, Rabu (26/8/2021).
Tampak dalam postingannya capture artikel berita terkait ceramah empat ustaz.
Salah satunya Yahya Waloni yang dalam ceramahnya menyebut Yesus sebagai nabi gagal.
Pada postingan selanjutnya, Abu Janda mengapresiasi kinerja kepolisian.
Dia pun berharap pihak yang diduga lakukan penistaan agama non Islam juga ditangkap.
Tampak Abu Janda memposting video dirinya yang menyampaikan apresiasi kepada Polri.
"Apresiasi buat bapak2 aparat penegak hukum yang telah menangkap penista agama islam Muhammad Kace..
Semoga ke depannya, penista agama non islam juga bisa ditangkap, agar bisa memberi rasa keadilan bagi umat non islam (emoji) BRAVO POLRI (emoji jempol)," tulisnya pada caption.
Hal senada diungkap Eko Kuntadhi.
Eko Kuntadhi mengatakan penista agama lain seperti Yahya Waloni harus dikejar.
"Alhamdulillah. Orang-orang kayak M. Kece, akhirnya ditangkap polisi. Biar isunya gak ke mana-mana.
Kita sih, nunggu juga para Penista agama yang lain. Kayak Waloni atau Irene juga mesti dikejar.
Bravo Polri!," tulis Eko Kuntadhi lewat akun Twitter @_ekokuntadhi, Rabu pukul 11.25 malam.
Harapan Denny Siregar pun demikian.
Denny Siregar mengapresiasi kinerja Polri yang telah menangkap Muhammad Kece.
"Saya apresiasi kpd @DivHumas_Polri utk penangkapan Muhammad Kece yg wajahnya kurang kece.
Orang2 yg mencoba memecah belah kerukunan beragama harus segera diberi pelajaran.
Sekarang, mari kita sama2 dorong Polri utk tangkap penista agama lain. Setuju ?," tulis Denny Siregar lewat akun Twitter @Dennysiregar7, Rabu (26/8/2021) pukul 11.57 tengah malam, seperti dilansir Tribun-timur.com.
Denny Siregar berharap Polri juga menangkap Ustaz Yahya Waloni.
"Habis si Muhammad kece ditangkap, tangkap juga dong Waloni pak @CCICPolri..
Trus di penjara, pertemukan mereka berdua, suruh debat agama dengan polisi sbg wasitnya.
Rekam dan siarkan. Biar kita bisa ketawa. Lumayan buat nambah imun liat mrk saling tuding..," tulis Denny Siregar pada postingan selanjutnya. (Tribun-timur.com/ Sakinah Sudin)