Penembakan Cengkareng

IG @cetul.22 Unggah TKP Brigadir C Tembak Pratu M di Cengkareng & Reaksi Irjen Fadil & Mayjen Dudung

Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

anggota Reskrim Polsek Kalideres, Brigadir Cornelius Siahaan dan korbannya Pratu Martinus

- Kemudian pelaku keluar kafe sambil menenteng senjata api di tangan kanannya dan di jemput temannya dengan menggunakan Mobil.

- Pelaku sudah di amankan di Polres Jakarta Barat.

IPW: Hukum mati pelaku, copot Kapolres

Aksi brutal yang diduga dilakukan polisi koboi di Cengkareng dinilai menunjukkan Jakarta semakin tidak aman.

Dalam aksi brutal itu tiga orang tewas ditembak dan satu luka.

Menyikapi peristiwa ini, Indonesia Police Watch ( IPW ) mendesak, oknum polisi yang diduga sebagai pelaku penembakan dijatuhi hukuman mati dan Kapolres Jakarta Barat harus segera dicopot dari jabatannya.

Ada dua alasan kenapa Kapolres Jakarta Barat harus dicopot.

Pertama, sebagai penanggungjawab keamanan wilayah dia membiarkan ada kafe yang buka hingga pukul 04.00, padahal saat ini tengah pandemi Covid 19.

Kedua, Kapolres kurangan memperhatikan perilaku anak buahnya hingga terjadi peristiwa brutal yang diduga dilakukan anak buahnya di wilayah hukumnya.

Aksi brutal polisi koboi ini sangat memprihatinkan.

Sebab kasus tembak mati enam laskar FPI di Km 50 tol Cikampek saja belum beres, kini Polda Metro Jaya masih harus menghadapi kasus tembak mati tiga orang di Cengkareng.

Parahnya lagi korban yang ditembak oknum polisi itu adalah anggota TNI.

Untuk itu Polda Metro Jaya perlu bertindak cepat dan segera copot Kapolres Jakarta Barat yang bertanggungjawab terhadap keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.(kompas.com/warta kota)

Berita Terkini