Begini Jadinya Pencuri Kotak Amal Ketahuan Lalu Ngaku ODP Corona, Akhirnya. . .

Editor: Rasni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pencuri Masjid Tak Jadi Dimassa karena Ngaku Pasien ODP Corona

TRIBUN-TIMUR.COM - Di tengah kacaunya negara gegara Virus Corona atau Covid-19, ada beberapa oknum justeru berbuat dosa.

Seperti maling ini yang ketahuan warga tengan mencuri Kotak Amal Masjid di daerah Petukangan Utara, Jakarta Selatan. 

Dirinya tertangkap basah tengah menggondol uang amal tersebut.

Namun bukannya memohon pengampunan, dirinya malah mengaku orang dalam pemantauan ( ODP) Corona.

Alhasil, tak ada yang berani mendekatinya. 

Hal tersebut diketahui melalui kanal YouTube KompasTV, Minggu (12/4/2020).

VIDEO: Kalatiku Paembonan Pantau Langsung Pembersihan Longsor di Jalan Provinsi Sereale

Tetap Produktif di Masa Covid

Harga Gula Pasir Naik Lagi di Wajo, Diskoperindag dan UMKM: Kita Usahakan Stabil Sebelum Ramadan

Pada video tersebut pelaku tak bisa berkutik ke mana-mana.
 
Baca Juga: Berbanding Terbalik dengan yang Terjadi di Indonesia, Cara Pemakaman Jenazah Pasien Corona di Madinah Ini Bikin Trenyuh
 
Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Ashanty Justru Mengeluh Dirinya Disepelekan Hingga Disebut Ngawur Oleh Anang Hermansyah, Ada Apa?
 
Pelaku yang memakai sweeter berwarna kuning tampak terpojok. 

Pasalnya semua warga di sekitar masjid tampak mengepung pelaku.

Kendati demikian, para warga tak berani mendekati pelaku.

Bukan tanpa sebab, pelaku ternyata mengaku ODP dan berniat menularkan pada warga yang mendekat. 

Oleh karena itu, para warga hanya memastikan sang pelaku tak kabur.

Seorang polisi yang ada di tempat itu pun tak berani mendekati pelaku.

Polisi tersebut hanya meminta para warga untuk tidak berkerumun.

Kriminalitas di Luwu Utara Tetap Marak di Tengah Wabah Virus Corona, Ini Faktanya

FOTO: RSIA Santosa Terima Bantuan 20 APD dari INTI Sulsel, Klenteng Xian Ma, dan Yayasan Marga Go

Cegah Corona, PKK Soreang Maros Bantu APD Petugas Puskesmas Lau

Penjaga masjid, Jamhari pun mengatakan hal serupa.

Jamhari menjelaskan bahwa ia lebih memilih untuk menyerahkan semuanya pada pihak yang berwajib.

"Kalau pengakuan dia ini, katanya sudah ODP, makanya saya antisipasi," ujar Jamhari.

"Saya langsung telepon yang bersangkutan supaya bagaimana ini jalan keluarnya," imbuhnya. 

Selain itu, Jamhari juga mengatakan alasan warga tak mendekat adalah karena takut.

Apalagi para warga belum mengetahui secara pasti kebenaran dari pengakuan pelaku."Khawatirnya dia ini memang udah positif malah menyebar Virus Corona di sini," jelasnya.

"Jelas memang pengakuan dia, Pak RW pun sama dibilang dia sudah ODP," tandasnya.

Berita ini sudah tayang di Grid Hits

Berita Terkini