Tips Mencegah Terserang Virus Corona Saat Perjalanan Dinas atau Bisnis
TRIBUN-TIMUR.COM - Jumlah kasus positif virus corona terus bertambah.
Hingga Minggu (15/3/2020) siang, kasus positif Covid-19 di Indonesia yang sudah dikonfirmasi mencapai 117 orang.
Kesadaran pentingnya mencegah penyebaran virus corona mulai dari diri sendiri akan sangat membantu dalam mengurangi penambahan kasus Covid-19.
Namun dalam situasi seperti ini, apa yang harus dilakukan jika kamu sedang jalan-jalan travelling, atau perusahaan mengirim karyawan melakukan perjalanan dinas?
Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan jika akan melakukan perjalanan bisnis:
• Abaikan Virus Corona, Besok Siswa SMK se-Sulsel Tetap Ujian Nasional
• Dua Pekan Lalu Makan Malam Bareng Menhub yang Positif Corona, Wali Kota Parepare Periksa Kesehatan
• Virus Corona Mengancam, Mulai 17 Maret Siswa PAUD, SD dan SMP di Makassar Belajar Lewat WhatsApp
Sebelum melakukan perjalanan bisnis
1. Pastikan untuk mengetahui perkembangan terbaru dari penyebaran virus. Informasi tersebut dapat diakses di situs WHO ini.
Pertimbangkan manfaat dan risiko dari perjalanan bisnis yang akan dilakukan.
2. Hindari mengirim karyawan yang memiliki risiko tinggi terhadap penyakit serius (seperti orang tua atau yang memiliki riwayat penyakit diabetes, jantung, dan paru-paru) ke wilayah terinfeksi corona.
3. Pastikan setiap orang yang akan berpergian ke wilayah terinfeksi corona mendapatkan arahan dan petunjuk dari petugas kesehatan profesional.
4. Arahkan para karyawan yang akan melakukan perjalanan bisnis untuk selalu membawa hand sanitizer yang mengandung alkohol sebagai alternatif lain cuci tangan.
Tak hanya itu, jangan lupa bawa masker.
• Abaikan Virus Corona, Besok Siswa SMK se-Sulsel Tetap Ujian Nasional
• Dua Pekan Lalu Makan Malam Bareng Menhub yang Positif Corona, Wali Kota Parepare Periksa Kesehatan
• Virus Corona Mengancam, Mulai 17 Maret Siswa PAUD, SD dan SMP di Makassar Belajar Lewat WhatsApp
Saat perjalanan bisnis
1. cuci tangan secara teratur dan usahakan untuk berjarak setidaknya satu meter dengan orang lain.