"APBN, BOS kemudian dibantu dengan orang tua kemudian dibantu dengan biaya-biaya," jawab mahasiswa.
"Dibantu orang tua terus bagaimana caranya? Enak ko tu mabbicara (bicara), mu pikir enak urus-urus yang begini.
Saya cuman bilang hentikan model-model seperti memaksa orang. Kalau anda hanya memaksakan kehendak, iko bang mi melo (mau) tuo (hidup) cilalemu (sendiri). Batulase.
Emangnya siapa ko, kami saja di DPRD tidak bisa paksakan itu," jawab Siddiq.
Reaksi warganet terhadap potongan video yang sudah tersebar di media sosial ini menuai pro dan kontra.
Ada yang pro dengan Siddiq yang menghadapi mahasiswa. Ada juga yang menyarankan Siddiq agar jangan emosi dan tetap menjaga etika.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
A