Semua Rektor di Sulsel Izinkan Mahasiswa Unjuk Rasa, Ini Alasannya

Penulis: Alfian
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Forum Pimpinan Perguruan Tinggi (PT) se-Sulawesi Selatan foto bersama usai melakukan pertemuan bersama Kapolda Sulsel, Irjen Pol Mas Guntur Laupe, di gedung Rektorat Lt 4 Universitas Hasanuddin, Selasa (1/10/2019) sore.

" Lalu saya mngikuti karantina selama 4 hari bersama dengan 35 finalis lain dari daerah yang berbeda seperti Toraja, Luwu, Gowa, sinjai dan banyak lagi," tuturnya.

Nurwahyu Basriadi alumni SMAN 2 Jeneponto meraih juara dua dalam ajang pemilihan duta lingkungan se Sulselbar 2019. (Dok Pribadi Nurwahyu)

Sebelum mengukuti duta Lingkungan Nurwahyudi merupakan finalis duta wisata kabupaten Jeneponto 2019 dan diutus mewakili kabupaten yang berjuluk Butta Turatea di ajang provinsi.

Anak kedua dari pasangan ayah Basriadi dan ibu Sangnging mengajak generasi milenial agar peduli terhadap lingkungan.

"Sebagai generasi milenial yang peduli terhadap lingkungan saya mangajak generasi penerus untuk melakukan aksi yang bernilai postitif demi terwujudnya lingkungan yang sehat, bersih dan nyaman," tutupnya.

Berikut Profil Nurwahyu Basriadi

Nama: Nurwahyu Basriadi

Tempat Tanggal Lahir: Tompolando 15 Juli 2001

Nama Ayah: Basriadi

Ibu: Sangnging

Riwayat pendidik

*SD Inpres 125 Allu, Kecamatan Bangkala Jeneponto

*SMP Negeri 1 Bangkala, Jeneponto

*SMA Negeri 2 Jeneponto

Motto: Kesuksesan tidak akan bertahan jika dicapai dengan jalan pintas

Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Pemprov Papua Bertandang ke Balai Kota Makassar, Ada Apa?

Jordi Adik Ruben Onsu Kaget Melotot Dengar Harga Jus Jeruk di Korea, Betrand Peto yang Traktir

Beri Layanan Terbaik, Bengkel AHASS Kembali Raih SQ Award

Setelah Benjolan di Leher,Penyakit Apa Lagi Diderita Raffi Ahmad hingga Berat Badan Turun 2,5kg?

UNM Gelar Pentas Seni Budaya Libatkan Mahasiswa Papua, Diapresiasi Kapolda Sulsel

Unjuk Rasa di Depan DPRD Sulsel, Pendemo Diajak Salat Berjamaah oleh Polisi

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ratusan mahasiswa depan kantor DPRD Sulsel yang berdemo, diajak agar tunaikan salat Magrib, Senin (30/9/2019) petang.

"Ayo adik-adik mahasiswa, mari kita salat magrib dulu. Salat jangan ditunda-tunda," kata Aipda Jayadi, dari kendaraan taktis.

Jayadi terus ajak mahasiswa untuk salat. Bahkan, dari mobil pengeras suara. Kata Jayadi salat lebih penting dari berdemo.

Ibunda Bebby Fey Kena Serangan Jantung, Inilah yang Ingin Dilakukan Atta Halilintar

Pendemo Bubar, Arus Lalu Lintas depan Kampus UINAM Kembali Normal

Pascabentuk Fraksi, Legislator Sulbar Langsung Persiapkan Studi Banding

"Ayolah mahasiswa, biarpun besok negara runtuk tapi salat kalian jangan," ujar Jayadi lalu mendatangani kelompok mahasiswa.

Beberapa mahasiswa pun mengikuti azan disalahsatu masjid yang berada samping kantor DRPD Sulsel, di Jl Urip Sumoharjo.

Saat ini, pukul 18.15 Wita. Tepat didepan kantor DRPD Sulsel, terlihat mahasiswa dari berbagai kampus masih bertahan.

Ibunda Bebby Fey Kena Serangan Jantung, Inilah yang Ingin Dilakukan Atta Halilintar

Pendemo Bubar, Arus Lalu Lintas depan Kampus UINAM Kembali Normal

Pascabentuk Fraksi, Legislator Sulbar Langsung Persiapkan Studi Banding

Ratusan mahasiswa yang masih bertahan dilokasi, diantaranya beralmamater UNM, Unhas, UMI, dan beberapa kampus lainnya.

Terlihat, disis tepat diatas jembatan layang Flyover Makassar. Sekelompok mahasiswa juga mulai melakukan pembakaran ban.

Sementara itu, ratusan anggota kepolisian juga terlihat masih berjaga dan bersiaga disisi kanan gedung kantor DPRD. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Berita Terkini