VIDEO: Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Eselon II, III dan IV di Pemprov Sulbar

Penulis: Nurhadi
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

"Harus lebih mampu mengefisienkan anggaran yang betul-betul untuk kepentingan masyarakat, ini yang kita harapkan,"tuturnya.

Gubenur Sulbar Ali Baal Masdar mengambil sumpah jabatan 15 pejabat eselon II dan sejumlah pejabat eselon III dan eselon IV di Aula Kantor Gubernur, Mamuju, sore (Nurhadi/tribunsulbar.com)

ABM juga menyampaikan, agar jabatan tersebut dijalankan dengan penuh ketaatan dan patuh terhadap Undang-undang dan tidak menyia-nyiakan jabatan yang diamanahkan.

"Semoga dapat mempercepat optimalisasi pembangunan daerah, dalam rangka mewujudkan Sulbar yang maju dan malaqbi. Jauhkan pikiran dari perbuatan negatif, hindar korupsi, suap dalam menjalankan amanah,"tegasnya.

Kata Ali Baal, hendaknya para pejabat yang baru saja dilantik bisa bersifat dan bertindak sebagai panutan pada instansi yang dipimpin, serta menjadi rekan kerja yang baik bagi bawahan sehingga menjadi teladan di lingkungan kerja dan masyarakat.

"Kedepankan efisiensi dan efekstifitas anggaran yang ada, sekali lagi jalankan amanah ini sesuai aturan, jangan salah gunakan yang berakibat pada diri dan keluarga, agar meningkatkan citra positif bagi pemerintah,"tuturnya.

Bayi Kembar di Botteng Mamuju Derita Gizi Buruk

- Fauzan dan Fauzin bayi kembar di Desa Botteng, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulbar, menderi gizi buruk.

Dua bayi kembar yang baru berumur 3 bulan itu, merupakan anak dari pasangan suami istri, Ahmad dan Suryani.

Andi Achmad Aflus Mapparessa Resmi Jabat Karaeng Turikale Maros

Diciduk Tim Cyber Polda Sulsel, Ini Alasan Agus ST Usir Mahasiswa Papua di Twitter

Tak Ada Bangku, Murid SD 44 Bantaulu Jeneponto Belajar Melantai Beralaskan Paving Block

Chord Kunci Gitar dan Lirik Lagu Kisahku Brisia Jodie Lengkap Cara Download/Unduh MP3/MP4

Polisi Tetapkan Penganiaya Guru SD Gowa Tersangka

Kondosi Fauzan dan Fauzin sangat memprihatinkan, namun karena keterbatasan ekonomi keluarga, kedua orang tua bayi tersebut hanya bisa sabar melihat buah hatinya.

Orang tua bayi kembar yang baru saja berdomisili di Dusun Ganno, Desa Bottenh, juga rupanya tak memiliki fasilitas jaminan sosial BPJS kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Drg.Firmon bereaksi cepat memantau langsung kondisi bayi tersebut setelah mendapat informasi dari atasannya.

Sebagai langkah awal Fauzan dan Fauzin, akan segera mendapat perawatan dari Dokter spesialis, selanjunya akan dilakukan pemantauan perkembangannya oleh petugas kesehatan.

drg Firmon mengaku terkejut dengan dengan postingan kondisi dua orang bayi kembar yang terlihat menderita gizi buruk, yang diuanggah langsung Bupati Mamuju H Habsi Wahid.

"Pak Bupati memposting gambar itu bernada perintah untuk memantau bayi ini, makanya kami langsung kesini,"kata dia.

Kabid Humas Pemkab Mamuju Andi Rasmuddin mengatakan, saat ini Bupati masih berada di Makassar dalam agenda pertemuan dengan seluruh pemegan saham Bank Sulselbar.

Pihak Pemkab Mamuju kunjungi bayi kembar penderita Gizi buruk di Desa Botteng Mamuju. (Humas Pemkab Mamuju)
Halaman
123

Berita Terkini