Sehubungan dengan tuntutan itu, dari rapat dengar pendapat DPRD Mamasa melahirkan beberapa kesimpulan;
DPRD bersedia memanggil PU, pihak kontraktor dan konsultan pengawas.
"Kita akan panggil besok," ungkap David Bambalayuk saat memimpin rapat dengar pendapat menggantikan Orsan Soleman siang tadi.
DPRD akan meminta BPKP melakukan pemeriksaan jika PU, Inspektorat dianggap tidak mampu menyelesaikan oersoalan tersebut.
"Soal ini nanti kita lakukan koordinasi, karena nanti PU dan yang lain tidak bisa baru kita memanggil BPKP," ujar David.
DPRD Bersedia membentuk tim pencari fakta.
Tim pencari fakta ini akan dibentuk setelah alat kelengkapan dewan dan tata tertib di DPRD sudah dibentuk.
Namun menurut David, sebagai respon awal pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap dinas PU, serta akan turun langsung ke lapangan melakukan kroscek bersama 30 anggota DPRD Mamasa.
Usai melakukan audiens, mass aksi juka melakukan audiens di kantor Bupati dan Kejaksaan Negeri Mamasa.
Laporan wartawan @sammy_rexta
Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
VIRAL Isi Chat Kaesang Pangarep Putra Bungsu Presiden Jokowi dengan Driver Ojol Wanita: Sabar Mas
Sambut HUT ke-71, Polwan Polres Mamuju Anjangsana ke Rumah Warga Kurang Mampu
Bambuu Bali Hotel Claro Makassar Tawarkan Layanan Pijat dan Refleksi untuk Keluarga
FOTO: Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah, Al Kalam Pameran Benda Pusaka
Begini Kekesalan Rektor UIN Temukan Spanduk Organisasi Sayap HTI Sambut Maba