Tahun Baru Islam di Wotu Luwu Timur Diisi dengan Pawai

Penulis: Ivan Ismar
Editor: Syamsul Bahri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengurus Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Wotu, melaksanakan pawai tahun baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriyah, Minggu (1/9/2019).

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pengurus Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Wotu, melaksanakan pawai tahun baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriyah, Minggu (1/9/2019).

Kegiatan itu untuk meramaikan tahun baru Islam di Kecamatan Wotu, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Bayar WO Rp79 Juta & Undang 350 Orang, Pengantin Wanita ini Dipermalukan Wedding Organizer di Hari H

Sambut 1 Muharram 1441 H, Masyarakat Pawai Keliling Kota Sengkang Sambil Salawat

Siswa dan Santri Meriahkan Pawai Taaruf di Mangkoso Barru

SEDANG BERLANGSUNG 2 LINK LIVE STREAMING TV Online Indosiar PSM Makassar vs Persela Lamongan

Koramil 1405 Mallusettasi Bantu Warga Kurang Mampu di Cilellang Barru

"Alhamdulillah, ramai lagi ada acara pawai seperti ini," kata warga yang antusias menonton tiap perserta yang lewat.

Pawai diikuti murid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), sekolah dasar (SD), siswa SMP dan warga desa Lampenai dan Bawalipu.

Peserta mengenakan pernak pernik jemaah haji seperti pakaian dan aksesorisnya. Selain itu, ada replika Ka'bah, unta dan masjid.

Ada juga peserta yang mengenakan pakaian gamis dan alat salat seperti mukena.

Pengurus Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Wotu, melaksanakan pawai tahun baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriyah, Minggu (1/9/2019). (Dok. PHBI Wotu)

Peserta yang melintas di jalan raya turut menyanyikan lagu islami, ada juga yang takbir dan shalawatan.

Pawai dimulai dari Lapangan Gaswo, Desa Lampenai, Kecamatan Wotu dan selesai di Lapangan Gaswo. (*)

Diresahkan Surat Aspirasi ke Pemda Lutim, Warga Towuti Demo di Polres

Aliansi Masyarakat Towuti Menggugat (AMTM), melakukan aksi unjuk rasa di Markas Polres Luwu Timur, Jl Andi Djemma, Kecamatan Malili, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (28/8/2019).

Aksi tersebut buntut dari penutupan dan penyegelan Tempat Hiburan Malam (THM), oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Luwu Timur di Kecamatan Towuti.

Dimana sempat beredar surat aspirasi ke Pemkab Luwu Timur terkait dukungan berjalannya aktivitas THM, dari sejumlah forum yang mewakili masyarakat.

Anggota Polres Pangkep Ini Sedang Mengajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Polri

Fakta-fakta Aulia Kesuma Bunuh/Bakar Suami & Anak Tiri, KV Ternyata Bukan Anak tapi Ini Hubungan Dia

Satpol PP Tutup THM, Aliansi Masyarakat Towuti Menggugat Unjuk Rasa di Polres Lutim

Forum itu adalah Karang Taruna Desa Lioka, forum pemberdayaan lingkar tambang Padoe Malindowe, forum pemberdayaan pemuda 45, dan forum pemberdayaan pemuda komunitas Saleko team.

Jendral lapangan Erick Estrada mengatakan, masyarakat terganggu dengan peryataan di dalam surat aspirasi dari forum yang mencatut masyarakat Towuti.

"Kami secara resmi melaporkan beberapa forum tersebut, yang menyebut masyarakat Towuti tidak terganggu adanya THM," kata Erick.

Kemendagri Pastikan Bupati Takalar Lakukan Pelanggaran

Hastag Mati Lampu Lagi Trending Topic, 276 Wilayah Alami Ganguan di Jakarta, Cek Lokasinya di Sini

Halaman
12

Berita Terkini