Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kemiskinan Turun Tapi Pengangguran Naik, Begini Penjelasan BPS Sulsel

Data Maret 2025, presentase penduduk miskin di Sulsel 698,13 ribu orang atau 7,60 persen, angka ini menurun 38,35 ribu orang atau 0,46 persen.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
KEMISKINAN SULSEL - Kepala Badan Pusat Statistik Sulsel Aryanto saat berada di Kantor Gubernur Sulsel pada Selasa (19/8/2025). Aryanto menjelaskan hubungan peningkatan angka pengangguran tapi menurunnya angka kemiskinan 

Meski begitu, ekonomi tetap bertumbuh dengan kehadiran teknologi.

"Perekonomian kita banyak dilaksanakan berbagai teknologi informasi. Kan akhirnya ekonomi tumbuh tapi pengangguran akhirnya meningkat," ujar Aryanto.

"Semuanya pakai teknologi dan itu tidak bisa dibandingkan secara langsung gitu," tegasnya.

Terkait kenaikan jumlah penganggura,hal ini sebenarnya sudah tercatat di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulsel.

Meski begitu, peningkatan itu masih termasuk kategori pengangguran terbuka.

“Itu masih dalam konteks pengangguran terbuka, artinya masih memungkinkan untuk mendapat peluang kerja,” jelas Jayadi Nas beberapa waktu lalu.

Jayadi menyebut pengangguran terbuka dapat terjadi karena berbagai faktor.

Seperti habis masa kontrak kerja, pensiun, pindah tempat kerja, proses transisi, atau persoalan pribadi.

Meski angka pengangguran naik, Pemprov Sulsel tetap berupaya menciptakan lapangan kerja baru.

“Insyaallah, pemerintah tetap memikirkan terciptanya lapangan kerja sambil terus meng-upgrade kemampuan tenaga kerja kita,” katanya.

Pemprov Sulsel terus berupaya membuka lapangan pekerjaan menekan angka pengangguran.(*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved