Stadion La Patau
Lintasan Masih Tanah Merah, Stadion La Patau Bone Akan Dibongkar
Stadion Lapatau Bone rusak dan tak terawat. Dispora akui kondisi itu dan janji lakukan pembenahan jelang Porprov Sulsel XVII 2026.
Penulis: Wahdaniar | Editor: Sukmawati Ibrahim
Siti Rahma (34) juga menilai kondisi stadion akan memengaruhi performa atlet.
“Rumput dan lintasan itu sangat penting, apalagi untuk atlet. Kalau dibiarkan, bisa merugikan kita sendiri,” katanya.
Ia berharap pembenahan dimulai jauh hari sebelum pelaksanaan Porprov.
“Jangan tunggu mendekati acara baru dikerjakan. Nanti hasilnya terburu-buru,” tambahnya.
Ia mendesak Pemkab Bone segera mengalokasikan anggaran dan memulai renovasi.
“Kesiapan stadion itu kunci sukses jadi tuan rumah. Jangan sampai kita kalah bersaing hanya karena fasilitas terbengkalai,” tandasnya.
Porprov XVII Sulsel rencananya mempertandingkan 53 cabang olahraga, dengan 13 di antaranya merupakan cabor baru.
Bone dan Wajo akan berbagi lokasi pertandingan.
Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) biasanya digelar setiap empat tahun sekali, mengikuti siklus seperti PON (Pekan Olahraga Nasional).
Namun, pada praktiknya, di beberapa provinsi (termasuk Sulawesi Selatan), jadwal bisa bergeser karena faktor:
Kesiapan tuan rumah,
Kondisi anggaran daerah,
Kebijakan pemerintah provinsi dan KONI.
Gelaran Porprov Sulsel
Porprov XVI: tahun 2018, di Pinrang.
Porprov XVII: tahun 2022, di Sinjai dan Bulukumba.
Porprov XVIII: direncanakan tahun 2026, di Wajo dan Bone.
Di Sulsel pun konsisten setiap 4 tahun. (*)
Pajak Jeneponto Naik Hingga 400 Persen |
![]() |
---|
2 Pilar Asing PSM Belum Gabung! Yuran Terkendala Penerbangan, Abu Kamara Tersandung Administrasi |
![]() |
---|
Selamat Jalan Guruku, Dr H Aswar Hasan, Al-Fatihah dari Masjid Baiturrahman Tolandona |
![]() |
---|
Tikus Kota |
![]() |
---|
Profil Sugiono Perwakilan Prabowo Tegur Bupati Pati, Jebolan Infanteri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.