Nusabrain Latih Siswa Ibnu Hajar Boarding School Tingkatkan Daya Ingat
Program itu dirancang khusus untuk memaksimalkan potensi belajar siswa, meningkatkan daya ingat, dan membentuk pola pikir kreatif di era digital.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lembaga pelatihan pengembangan diri, Nusabrain menggelar pelatihan intensif di Ibnu Hajar Boarding School.
Pelatihan khusus kelas global itu dilaksanakan di Jakarta selama 5 hari dan berakhir Rabu (30/7/2025).
Kegiatan itu mengusung program utama ‘Super Memory, Focus & Creative Thinking’.
Program itu dirancang khusus untuk memaksimalkan potensi belajar siswa, meningkatkan daya ingat, dan membentuk pola pikir kreatif di era digital.
Pelatihan itu berlangsung full day mulai pagi hingga sore dengan 90 persen praktik dan 10 persen teori.
Lebih dari 70 siswa dari jenjang SMP dan SMA mengikuti pelatihan ini secara aktif dan antusias.
Pelatihan dikemas dengan metode interaktif, menyenangkan, dan aplikatif, sehingga para siswa tidak hanya menjadi pendengar pasif, tetapi langsung mempraktekkan kemampuan mengingatnya.
Dengan teknik yang diajarkan siswa mampu mengingat berbagai kata asing, angka, gambar dan berbagai tantangan memory lainnya.
Selama lima hari, para peserta dibekali dengan keterampilan diantaranya Teknik Mengingat Cepat & Efektif, Strategi Meningkatkan Fokus dan Manajemen Distraksi.
Ada juga Cara Mengelola Waktu Belajar Lebih Produktif, Aktivasi Otak Kanan & Kiri melalui Latihan Kreativitas, Simulasi Problem Solving & Critical Thinking untuk Anak Zaman Now.
Founder Nusabrain sekaligus trainer nasional, Faisal Jabir mengatakan kegiatan tidak hanya ditujukan untuk meningkatkan prestasi akademik, tetapi juga untuk membangun mentalitas growth mindset dan kepercayaan diri siswa.
“Kami ingin membantu siswa/pelajar di Indonesia menjadi generasi yang mampu memaksimalkan potensi otak dan percaya diri serta kuat dalam karakter. Itulah visi Nusabrain," kata Faisal Jabir, dalam rilis, Kamis (31/7/2025).
Faisal Jabir menjelaskan, teknik memori dan fokus yang tepat mempercepat belajar dan mempermudah kehidupan sehari hari hari.
Dalam bidang akademik, siswa mampu mengingat konsep, presentase serta persiapan ujian lebih tenang, presentasi lebih percaya diri.
Sedangkan dalam kehidupan sehari-hari penting mengingat jadwal, nama orang baru, instruksi kegiatan, poin diskusi, hingga doa dan ayat; mengelola distraksi handphone; berpikir terstruktur saat problem solving.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/pelatihan-Nusabrain-xdrfh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.