Beautiful Malino
Hujan dan Berkah Pedagang di Beautiful Malino 2025
Bupati Gowa, Husniah Talenrang mengatakan hari pertama Beautiful Malino 2025 berhasil menarik perhatian hingga 20 ribu pengunjung.
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Alfian
Beautiful Malino ini dipusatkan di hutan pinus. Di kawasan ini terdapat pameran UMKM yang mempromosikan produk-produk dari warga lokal.
Tak hanya itu, ada juga areal camping ground dalam kawasan hutan pinus.
Serta sponsor area, magical forest, boot colours of culture, toilet, tenda payanan medis, keamanan, main stage.
Selain di kawasan hutan pinus, pedagang makanan hingga pamakaian sepanjang Jl Sultan Hasanuddin, Kelurahan Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Gowa terpantau ramai.
Begitu juga dengan warung-warung depan hutan pinus ramai pengunjung.
Salah satu pedagang di Pasar Sentral Malino, mengaku pembeli mulai ramai sejak hari pertama beautiful Malino.
"Iye mulai ramai orang beli dari hari pertama kemarin, satu kilogram markisa harganya Rp 45 ribu," ucap pedagang perempuan tersebut saat ditemui
Camat Tinggimoncong, Andi Aso Ambarala mengkonfirmasi hingga saat ini sudah 98 persen penginapan terisi
"Hingga saat ini sudah 98 persen dari 200 penginapan baik villa, homestay, hotel di Malino sudah terisi. Puncaknya nanti Sabtu - Minggu baru ful semua" katanya
Bupati Gowa, Husniah Talenrang mengatakan hari pertama berhasil menarik perhatian hingga 20 ribu pengunjung
Perhelatan Beautiful Malino kali ini dirancang untuk lebih menonjolkan identitas budaya lokal sebagai kekuatan utama destinasi wisata Gowa.
"Beautiful Malino tahun ini berbeda dengan sebelumnya karena kami ingin lebih menonjolkan unsur budaya dan kearifan lokal Gowa yang sangat kaya. Ini penting diketahui, bukan hanya oleh masyarakat Gowa, tetapi juga seluruh masyarakat Sulawesi Selatan,” ujarnya usai opening Beautiful Malino di Hutan Pinus Kecamatan Tinggimoncong, Rabu (9/7/2025) malam.
Menurutnya, keindahan alam Malino terkenal dengan hutan pinus dan udara sejuk menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta dataran tinggi.
Sehingga para pengunjung tak harus jauh-jauh ke luar Pulau Sulawesi.
"Tidak perlu ke Jawa, karena di Sulsel khususnya di Kabupaten Gowa kita punya potensi luar biasa yang bisa dikembangkan," jelas Ketua PAN Sulsel ini.
Pedagang Tenteng Laris Manis Selama Beautiful Malino, Raup Omzet Capai Puluhan Juta Rupiah |
![]() |
---|
Pallu Ce'la Jadi Menu Utama Cooking Challenge Meriahkan Festival Beautiful Malino |
![]() |
---|
Jadwal Lengkap Beautiful Malino Selama 5 Hari, Ada Penampilan Lobow hingga Maliq & Essentials |
![]() |
---|
Foto-foto Crosser Adu Skill di Malino Trail Adventure Beautiful Malino |
![]() |
---|
Beautiful Malino Jadi Lautan Manusia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.